News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan di Klub Malam Colorado

Kronologi Penembakan di Klub Gay Colorado, Tersangka Menembak secara Acak Pakai Senapan

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lima orang dilaporkan tewas dan 18 lainnya luka-luka dalam penembakan massal di sebuah klub malam LGBTQ, Sabtu (19/11/2022) waktu setempat di Colorado Springs, Colorado, AS. Bunga dan tanda bertuliskan Love Over Hate ditinggalkan di dekat Club Q di Colorado Springs, Colorado, pada 20 November 2022. Berikut ini kronologinya.

TRIBUNNEWS.COM - Penembakan di klub malam LGBTQ di Colorado Springs telah menewaskan lima orang, Sabtu (19/11/2022) tengah malam.

Seorang pria menyerbu klub malam bernama Q di Colorado Springs melepaskan tembakan menggunakan senapan panjang.

Selain lima korban meninggal, terdapat 25 orang yang terluka dalam peristiwa itu.

Korban meninggal terdiri dari tiga pelanggan dan dua bartender klub Q bernama Aston dan Rump.

Insiden penembakan terjadi pada tengah malam, Sabtu (19/11/2022) sekitar pukul 23.55 waktu setempat.

Laporan awal menunjukkan, tersangka memasuki Klub Q mengenakan pelindung tubuh.

Baca juga: Wali Kota Colorado: Seseorang Rebut Senjata dari Penembak Club Gay Colorado dan Memukulnya

Ia mulai menembak menggunakan senapan AR-15.

Salah satu pemilik klub, yang meninjau video CCTV dari tempat kejadian, mengatakan pria bersenjata itu memasuki klub malam, lalu menembak secara acak.

Penembakan itu berlangsung tidak lebih dari dua menit.

Wali Kota John Suthers dari Colorado Springs mengatakan, seorang pelanggan di klub telah bertindak cepat untuk mengambil senapan dari tersangka, dikutip dari The Guardian.

Pelanggan itu lalu memukul pelaku menggunakan senapan.

Ketika polisi menerobos masuk, pelanggan klub masih menahan tersangka dengan cara menjepitnya.

Kedua pemilik Klub Q, Matthew Haynes dan Nic Grzecka, tiba di lokasi tak lama setelah penembakan.

“Saya bahkan tidak tahu nama orang-orang (yang menahan tersangka) ini,” kata Nic Grzecka, Minggu (20/11/2022) dini hari.

"Tapi, apa yang mereka lakukan luar biasa," lanjutnya.

Baca juga: Dua dari 5 Korban Tewas akibat Penembakan Massal di Klub Malam Gay Colorado adalah Bartender

Setidaknya lima orang tewas dan 18 lainnya luka-luka dalam penembakan massal di sebuah klub malam LGBTQ, Sabtu (19/11/2022) waktu setempat di Colorado Springs, Colorado, AS. Polisi menanggapi lokasi penembakan di Club Q di Colorado Springs, Colorado, pada 20 November 2022. (Kevin Mohatt/Reuters)

Matthew Haynes mengatakan, pelanggan di Klub Q berusaha saling membantu pada menit-menit pertama.

"Ada banyak orang yang membawa pulang orang-orang yang selamat dan memastikan semuanya sudah aman," kata Matthew Haynes.

Ia juga mengatakan kondisi Klub Q saat kejadian tidak seramai biasanya karena cuaca dingin.

Setelah penembakan itu, kedua pemilik Klub Q langsung mengecek rekaman-rekaman CCTV di tempat tersebut untuk melihat apakah tersangka pernah mengunjungi klub Q.

"Setahu kami, dia belum pernah memasuki gedung kami sebelumnya," kata Matthew Haynes, dikutip dari The New York Times.

Baca juga: Beberapa Korban Penembakan Massal di Klub Malam LGBT Colorado Dilaporkan dalam Kondisi Kritis

Polisi masih selidiki motif pelaku

Kepala Polisi Colorado Springs, Adrian Vasquez, mengatakan para penyelidik masih bekerja untuk menentukan siapa pemilik senjata yang digunakan dalam penembakan itu.

Dia mengidentifikasi tersangka sebagai Anderson Lee Aldrich (22).

Sementara itu, pihak berwenang sedang menyelidiki motifnya.

Adrian Vasquez mengatakan, tersangka penembakan yang mengamuk di Klub Q belum berbicara dengan penyelidik dan tampaknya tidak mengatakan apa pun di tempat kejadian perkara, Minggu (20/11/2022) dini hari.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Penembakan di Klub Malam Colorado

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini