TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dekrit yang melarang pasokan minyak dan produk minyak ke negara-negara G7.
Sementara itu, di medan perang, pasukan Ukraina tampaknya semakin dekat untuk merebut kembali kota utama Kreminna.
Gubernur Luhansk, Serhiy Haidai mengatakan para pejuang di bagian kota yang dikendalikan oleh komando Rusia terpaksa mundur ke Rubizhne, sebagai akibat dari tekanan militer Ukraina.
Simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-308 berikut ini, dikutip dari The Guardian.
Putin sahkan dekrit terkait minyak
Putin mengesahkan dekrit yang melarang pasokan minyak dan produk minyak ke negara-negara G7.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-307: Moskow Tuduh Kyiv Ada di Balik Serangan Pangkalan Udaranya
Pasukan Ukraina makin dekat merebut kembali kota utama Kreminna
Pasukan Ukraina tampaknya semakin dekat untuk merebut kembali kota utama Kreminna yang dikuasai Rusia di provinsi Luhansk.
Pertempuran sengit di timur dan selatan Ukraina
Pertempuran sengit berlanjut di timur dan selatan negara itu di tengah tidak ada tanda-tanda pembicaraan damai dalam waktu dekat.
Merebut kembali Kreminna dan Svatove di dekatnya dapat membuka jalan bagi Kyiv untuk melancarkan serangan ke Sievierodonetsk dan Lysychansk, dua kota yang hilang di Ukraina pada musim panas.
The Guardian tidak dapat secara independen mengkonfirmasi perkembangan medan perang.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-306: 2 Ledakan Dilaporkan di Pangkalan Udara Rusia
Rusia berupaya merebut Bakhmut
Pasukan Rusia terus memfokuskan upaya mereka untuk merebut Kota Bakhmut di wilayah Donetsk.