"Sehingga kita dapat memulai jalan panjang untuk membantu memulihkan kepercayaan orang Amerika pada lembaga kesehatan masyarakat kita," papar McMorris.
Lebih dari dua tahun telah berlalu sejak FDA kali pertama mengeluarkan otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin Pfizer.
Persetujuan formal diberikan pada akhir 2021, namun laporan efek samping telah muncul.
Vaksin tersebut telah dikaitkan dengan peningkatan risiko henti jantung terutama pada pria muda.
Sejumlah negara Eropa bahkan telah menghentikan program booster mereka sebagai tanggapan atas kekhawatiran ini.
Selain itu, vaksin virus Covid-19 ternyata tidak efektif menghentikan penularan infeksi ini, meskipun CEO Pfizer Albert Bourla pada 2021 menegaskan bahwa produknya '100 persen efektif dalam mencegah kasus Covid-19'.