News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Sekretaris Kabinet Jepang Hirokazu Matsuno Tegur Dewi Soekarno, Diminta Segera Tinggalkan Ukraina

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dewi Soekarno bersama warga Ukraina di Kiev. Sekretaris Kabinet Jepang Hirokazu Matsuno menegur Dewi Soekarno yang kini tengah berada di daerah perang, Ukraina. Hirokazu Matsuno meminta Dewi Soekarno segera meninggalkan Ukraina dan kembali ke Jepang.

Saat ini sedang dikirimkan bahan-bahan bantuan lain seperti pemanas dan lainnya dan diperkirakan tiba bulan depan.

Selain itu, pengangkutan pasokan bantuan yang dikirim ke kedutaan Ukraina didukung oleh sebuah yayasan yang dijalankan oleh Dewi.

Baca juga: Foto Lawas Ratna Sari Dewi Soekarno Berdansa dengan Pria Diunggah Anak, Siapakah Sosok Laki-lakinya?

Empat kontainer berisi kompor minyak dan pakaian diperkirakan akan tiba di lokasi dalam waktu satu bulan ke depan.

Dewi tiba di Ukraina dan menyaksikan kerusakan yang disebabkan oleh serangan Rusia.

"Kami mengunjungi berbagai tempat, termasuk pusat pelatihan anjing polisi untuk menjelajahi ladang ranjau," katanya.

Andriy CEO LSM Dobrodari yang bertemu Dewi Soekarni mengucapkan terima kasih.

"Ada yang takut pergi ke Ukraina. Dewi berada dalam situasi yang mengerikan. Namun dia sudah merendahkan hati datang, tidak takut oleh tentara Rusia, meskipun Anda mungkin akan diserang nantinya," papar Andriy.

Dewi Soekarno mengunjungi gereja tempat warga sipil yang dibantai dimakamkan di Bucha, dekat ibu kota Ukraina Kiev pada Senin 23 Januari 2023. (Kyodonews)

Dewi mengatakan dia tetap memperbarui perasaannya tentang Ukraina.

"Saya bertemu dengan beberapa pejabat pemerintah dan bertanya kepada mereka tentang situasi mereka baru-baru ini, dan saya belajar berbagai hal yang tidak saya ketahui atau tidak ketahui sebelumnya. Dan saya pikir kita perlu belajar lebih banyak dan lebih banyak lagi mulai sekarang. Untungnya, kami berada di Kyiv sekarang, tetapi tidak ada peringatan serangan udara selama 2 - 3 hari terakhir, dan orang-orang tampaknya menjalani kehidupan normal," ujar Dewi.

"Kita tidak boleh membiarkan Ukraina kalah! Saya mengunjungi Ukraina pada tahun 1962. Saya memiliki perasaan khusus untuk Ukraina. Saya memuji keberanian rakyat Ukraina dan akan melakukan semua yang saya bisa untuk membantu," kata Dewi.

Dewi kemudian menyebutkan, dengan mengatakan, "Saya seorang sosialita internasional dan seorang dermawan internasional."

Baca juga: Ukraina Akui Tarik Pasukan dari Soledar demi Keselamatan Personel Militer yang Tersisa

"Kami telah memberikan sumbangan dengan stiker Earth Aid Society dan Amicié Son Frontière. Saya juga memposting dukungan saya untuk Ukraina di blog saya, Facebook, dan Instagram, jadi silakan merujuk ke posting saya sebelumnya. Kami akan melakukan yang terbaik untuk Ukraina," katanya.

Dewi juga menekankan pula bahwa Jepang akan terus memberikan bantuan kepada Ukraina.

Dewi Soekarno tiba di Ukraina pada tanggal 22 Januari dan menjalani sesi diwawancarai.

Sebelumnya Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno saat konferensi pers 24 Januari menyarankan orang-orang untuk tidak bepergian untuk tujuan apapun ke tempat peperangan.

Sementara itu untuk info lengkap terkait beasiswa, upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif serta belajar gratis di sekolah bahasa Jepang, silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini