Bisakah gempa diprediksi?
Survei Geologi Amerika Serikat, Badan pemantau aktivitas seismik pemerintah AS, mengatakan gempa bumi tidak dapat diprediksi.
"Ilmuwan USGS hanya dapat menghitung kemungkinan bahwa gempa bumi yang signifikan akan terjadi di area tertentu dalam beberapa tahun," katanya.
Gempa Turki 6 Februari, Ini yang Perlu Diketahui
Tim penyelamat di Turki dan Suriah bekerja semalaman dan dalam suhu yang hampir di bawah nol dengan menyisir puing-puing untuk mencari korban selamat, NY Times melaporkan.
Gempa kuat dan gempa susulan meruntuhkan ribuan bangunan, menewaskan lebih dari 4.300 orang, dan menimbulkan kekhawatiran bencana kemanusiaan baru.
Gempa berkekuatan M 7,8 pertama terjadi pada pukul 4:17 pagi waktu setempat pada hari Senin, menurut Survei Geologi Amerika Serikat.
Gempa juga dirasakan di Siprus, Mesir, Israel, dan Lebanon.
Baca juga: Lebih dari 4.300 Orang Tewas di Turki, Hujan Lebat dan Salju Hambat Upaya Penyelamatan
Ratusan gempa susulan, termasuk gempa berkekuatan M 7,5, melanda Turki setelahnya, U.S.G.S. melaporkan.
Rentetan guncangan tersebut merupakan yang paling mematikan yang melanda negara itu dalam lebih dari 20 tahun.
Gempa awal, berpusat di dekat Gaziantep di Turki tengah selatan, sekuat gempa yang terjadi pada tahun 1939, gempa yang terkuat yang pernah tercatat di Turki.
Berikut adalah update perkembangan utama:
- Di Turki, setidaknya 2.921 orang tewas, menurut kantor berita pemerintah Anadolu.
Sedikitnya 13.293 orang terluka, dan lebih dari 5.600 bangunan hancur, kata pemerintah.