TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.
Netflix merilis film dokumenter yang menceritakan kisah pesawat Malaysia MH370 yang hilang secara misterius pada 2014 lalu.
Sementara itu, pemerintah Iran dan Arab Saudi sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik.
Soal penembakan di Hamburg, Jerman, pelaku rupanya memiliki izin kepemilikan senjata.
Selengkapnya, berikut berita populer internasional dalam 24 jam terakhir.
1. 9 Tahun Hilangnya Pesawat Malaysia, Netflix Rilis Film Dokumenter MH370: The Plane That Disappeared
Baca juga: Sinopsis Serial Dokumenter MH370: The Plane That Disappeared, Tayang di Netflix
Pesawat jet Malaysia MH370 menghilang dari radar di atas Laut China Selatan (LCS) pada 8 Maret 2014.
Dikutip dari Russia Today, Jumat (10/3/2023), pesawat Boeing 777 itu sedang dalam perjalanan dari Bandara Internasional Kuala Lumpur ke Beijing, China dengan mengangkut 239 penumpang.
Pencarian secara resmi dihentikan pada Januari 2017, tanpa ada kesimpulan yang dibuat tentang kemungkinan yang terjadi pada penerbangan misterius itu.
Dikutip IMDB, hilangnya sebuah pesawat komersial yang mengejutkan menjadi berita utama dan memicu kerusuhan.
Bahkan menjerumuskan kerabat terdekat penumpang ke dalam mimpi buruk dan memicu pencarian global untuk jawaban yang tidak pernah datang.
Memasuki sembilan tahun pasca-hilangnya MH370, Netflix merilis film dokumenter baru berjudul 'MH370: The Plane That Disappeared'.
Penayangan dokumenter itu telah membangkitkan minat publik terhadap misteri hilangnya MH370.
Teori-teori baru pun bermunculan.
Dilansir Washington Post, simak beberapa informasi yang patut diketahui mengenai pesawat MH370 berikut ini:
Mengenal MH370
MH370 adalah kode penerbangan untuk rute yang diterbangkan maskapai dari Ibu Kota Malaysia, Kuala Lumpur ke Beijing.
Itu juga menjadi singkatan untuk pesawat Boeing 777-200 yang hilang pada 8 Maret 2014.
Kode penerbangan tidak digunakan lagi.
Maskapai mengatakan tidak akan lagi menggunakan kode "sebagai tanda hormat" kepada mereka yang berada di dalam pesawat.
2. Pemerintah Iran dan Arab Saudi Sepakat Pulihkan Hubungan Diplomatik
Iran dan Arab Saudi sepakat memulihkan hubungan diplomatik, menurut media pemerintah setempat.
Kedua negara itu juga akan membuka kembali kedutaan dalam waktu dua bulan mendatang.
Pemulihan hubungan diplomatik antara dua negara Timur Tengah itu didukung oleh pemerintah China.
Bahkan perwakilan dari China yaitu Wang Yi ikut hadir dalam pertemuan ini.
Dilansir Al Jazeera, media pemerintah mengunggah gambar dan video sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran Ali Shamkhani dengan penasihat keamanan nasional Saudi Musaad bin Mohammed al-Aiban.
"Setelah menerapkan keputusan itu, para menteri luar negeri kedua negara akan bertemu untuk mempersiapkan pertukaran duta besar," kata televisi pemerintah Iran.
Dalam rekaman yang ditayangkan oleh media Iran, Wang Yi mengucapkan selamat untuk kedua negara.
"Kedua belah pihak telah menunjukkan ketulusan," kata Wang Yi yang menjabat sebagai diplomat paling senior China.
"China mendukung penuh perjanjian ini," tambahnya.
Saudi Press Agency mengonfirmasi perjanjian tersebut bersamaan dengan pernyataan bersama dari Arab Saudi dan Iran.
Dikatakan kedua negara telah sepakat untuk menghormati kedaulatan negara dan tidak mencampuri urusan dalam negeri masing-masing.
3. Pelaku Penembakan di Gereja Saksi Yehuwa Hamburg Punya Izin Pemilikan Senjata sebagai Penembak Jitu
Tersangka penembakan di gereja Jehovah's Witnesses atau Saksi Yehuwa pada Kamis (9/3/2023) diidentifikasi media lokal sebagai Philipp Fusz (35).
Diwartakan Guardian, Fusz berprofesi seorang konsultan bisnis lepas.
Ia menembak mati empat pria dan dua wanita berusia antara 33 hingga 60 tahun, yang semuanya merupakan warga Jerman.
Seorang ibu yang sedang mengandung juga termasuk di antara korban penembakan.
Bayi perempuan yang masih dalam kandungan beserta sang ibu dilaporkan selamat.
Delapan orang terluka, empat lainnya menderita luka serius.
Insiden ini menimbulkan kekhawatiran bahwa jumlah korban tewas mungkin saja meningkat.
Enam di antaranya adalah warga negara Jerman, satu dari Uganda dan satu lagi dari Ukraina. Ini adalah penembakan massal pertama di Hamburg.
Fusz keluar dari gereja Saksi Yehuwa 18 bulan lalu.
"Ia adalah mantan anggota Saksi Yehuwa yang meninggalkan komunitas secara sukarela sekitar satu setengah tahun lalu tapi tampaknya hubungan (dengan komunitas) tidak baik," ungkap Kepala keamanan Hamburg, Thomas Radszuweit.
4. Presiden Xi Jinping Calonkan Li Qiang Jadi Perdana Menteri China
Presiden China, Xi Jinping mencalonkan Li Qiang (63) menjadi perdana menteri.
Pencalonan ini dilakukan dalam pertemuan tahunan Kongres Rakyat Nasional, lapor kantor berita resmi Xinhua.
Li Qiang akan menggantikan Li Keqiang yang menjabat sebagai perdana menteri sejak 2013.
Dikutip Guardian, Li Qiang adalah mantan ketua Partai Komunis Shanghai.
Li Keqiang telah menjadi perdana menteri selama dua periode dengan masa jabatan lima tahun.
Li Qiang adalah sekutu dekat Xi Jinping .
Ia menjabat sebagai kepala staf pada 2004 -2007 ketika Xi Jinping menjadi sekretaris partai provinsi di Provinsi Zhejiang, China timur.
Xi Jinping memasang deretan loyalis di posisi kunci di tengah perombakan pemerintah terbesar dalam satu dekade.
Pada Sabtu (11/3/2023), Liu Jinguo dinominasikan sebagai calon direktur Komisi Pengawasan Nasional yang mengawasi pekerjaan antikorupsi pemerintah.
(Tribunnews.com)