Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, OKLAHOMA - Setidaknya tiga orang tewas saat terjadi insiden penembakan di sebuah bar di Kota Oklahoma, Amerika Serikat (AS). Sementara 3 orang lainnya terluka.
Demikian dilaporkan media AS pada Minggu (2/4/2023) kemarin waktu setempat.
Baca juga: Video Detik-detik Pelaku Penembakan Massal di Nashville, AS Dilumpuhkan Polisi
Dikutip dari laman Sputnik News, Senin (3/4/2023), petugas polisi tiba di Whiskey Barrel Saloon pada Sabtu malam dan menemukan tiga mayat di dalam bar itu.
Polisi Kota Oklahoma mengatakan bahwa tiga orang lainnya telah dibawa ke rumah sakit, satu di antara 3 korban yang terluka kini berada dalam kondisi kritis.
"Kami sedang menangani insiden penting dengan kehadiran penegak hukum yang besar di blok 4100 Newcastle Road. Tempat kejadiannya berada tepat di sebelah barat S Portland Avenue. Harap hindari area tersebut karena penyelidik akan berada di lokasi kejadian selama beberapa waktu," cuit Kepolisian Kota Oklahoma dalam akun Twitter.
Kendati demikian, hingga saat ini belum ada informasi mengenai siapa pelaku dan apa motif kejadian tersebut.
Penembakan di Nashville
Beberapa hari sebelumnya, insiden penembakan juga terjadi di AS.
Tiga anak terbunuh dalam insiden penembakan yang terjadi di sekolah dasar di wilayah Nashville, Tennessee, Amerika Serikat (AS), Senin (28/3/2023).
Ketiga korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Dilansir AFP, Selasa (28/3/2023), polisi kota melaporkan peristiwa penembakan terjadi di The Covenant School, dimana penembak tewas dalam baku tembak dengan polisi.
Departemen Pemadam Kebakaran Nashville mengonfirmasi sejumlah pasien kepada NBC dan The New York Times mengutip juru bicara rumah sakit yang mengonfirmasi tiga anak telah meninggal dunia.
Baca juga: Video Detik-detik Pelaku Penembakan Massal di Nashville, AS Dilumpuhkan Polisi
"Tiga pasien anak dibawa ke Rumah Sakit Anak Monroe Carell Jr. di Vanderbilt, semuanya menderita luka tembak," kata juru bicara Vanderbilt University Medical Center John Howser.
Menurut pejabat dan laporan media menyebut tiga anak tersebut sempat dibawa rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.