India memiliki hubungan dekat dan ikatan pertahanan yang erat dengan Rusia selama beberapa dekade.
Moskow adalah pemasok senjata terbesar India.
Setelah pecahnya perang Ukraina, New Delhi menggenjot impor minyak Rusia dengan potongan harga.
Pada bulan Desember, India mengimpor 1,2 juta barel minyak mentah Rusia, 33 kali lebih banyak dari tahun sebelumnya.
Pada bulan September, Perdana Menteri India Narendra Modi bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca juga: Kepemimpinan G20 Beralih ke India, Ini Arti Logo dan Tema yang Disiapkan PM Narendra Modi
Kedua pemimpin itu menyebut persahabatan negara mereka "tak terpatahkan".
India seringkali abstain dari pemungutan suara pada resolusi PBB yang mengutuk perang di Ukraina.
Tapi India juga secara tidak langsung menyuarakan keprihatinan atas tindakan Rusia, menyoroti pentingnya Piagam PBB, hukum internasional, dan penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas teritorial negara.
Pada bulan September, Modi mengatakan kepada Putin di KTT Organisasi Kerjasama Shanghai di Uzbekistan, “Saya tahu bahwa era saat ini bukanlah era perang, dan saya telah berbicara kepada Anda melalui telepon tentang hal ini.”
Pemerintah India juga mencari saluran komunikasi terbuka dengan kantor Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sejak pecahnya perang.
Pada bulan Oktober, Modi mengatakan kepada Zelensky melalui panggilan telepon bahwa "tidak ada solusi militer" untuk perang di Ukraina.
Tiga bulan kemudian, Zelensky mengatakan dia telah meminta bantuan India untuk mengimplementasikan formula perdamaian dengan perdana menteri India.
Apakah Rusia masih menjadi mitra terpercaya bagi India?
Rusia dan India memiliki hubungan yang saling menguntungkan sejak Perang Dingin.