TRIBUNNEWS.COM - Seorang jurnalis freelance dari Inggris bernama Luke Chilton (43) mengaku sulit menemukan jodoh melalui aplikasi kencan online atau dating apps.
Selama 10 tahun, ia mengencani 212 gadis yang ia kenal melalui aplikasi kencan online itu.
Luke Chilton mengatakan ia menemukan jodohnya setelah melakukan swipe terakhir di aplikasi Tinder.
"Selama satu dekade, saya menjalani 212 kencan," kata Luke.
Luke lalu menceritakan awalnya ia menggunakan aplikasi Tinder.
"Semuanya dimulai pada tahun 2012 setelah hubungan yang lama berakhir dan saya mengunduh aplikasi kencan pertama saya," kata Luke.
Ia mengatakan, dirinya ketagihan untuk melakukan swipe di aplikasi Tinder.
Baca juga: Cerita Wanita asal Lombok Dinikahi Bule Inggris setelah LDR, Kenal Lewat Aplikasi Kencan Online
Selain Tinder, Luke Chilton menggunakan aplikasi kencan lainnya untuk mencari kenalan online.
"Segera, ponsel saya penuh sesak dengan Tinder, Inner Circle, Engsel, Bumble, jika Anda dapat mengunduhnya, Anda dapat melihat saya memiliki profil di dalamnya, lengkap dengan foto yang bagus dan biografi," katanya, dikutip dari The Mirror UK.
Pengalaman kencannya selama 10 tahun itu mengilhami Luke untuk menulis sebuah novel berjudul Don't Swipe Right.
Selama menggunakan sejumlah aplikasi kencan itu, Luke mengaku sulit mengontrol dirinya.
"Saya akan menghabiskan berjam-jam sehari untuk melihat-lihat potensi dari kencan itu. Bahkan, di bus, di tempat kerja dan toilet saat berkencan," katanya.
Luke Chilton memilih untuk mencari kenalan di dating apps karena ia adalah orang pemalu yang sulit mengajak seorang wanita berbicara di bar.
Pengalaman Kencan
Baca juga: Fitur-fitur yang Ada Dalam Omi, Aplikasi Kencan Online yang Dipakai Livy Renata