Belarus mengatakan, Putin berterima kasih kepada Lukashenko.
“Presiden Rusia mendukung dan berterima kasih kepada kolega Belarusianya atas pekerjaannya,” katanya.
Sementara itu, wakil menteri pertahanan Ukraina, Hanna Maliar, mengatakan pasukan Kyiv telah melancarkan serangan ofensif ke beberapa arah pada waktu yang sama pada hari Sabtu.
Pasukan Ukraina tampaknya memanfaatkan kesempatan untuk melakukan serangan balik terhadap pasukan Moskow saat perebutan kekuasaan sedang berlangsung di Rusia.
“Ke arah Orikhovo-Vasylivka, Bakhmut, Bohdanivka, Yahidne, Klishchiivka, Kurdyumivka. Ada kemajuan di segala arah,” kata Maliar.
“Musuh sedang dalam posisi bertahan, berusaha keras untuk menghentikan tindakan ofensif kami,” lanjutnya.
“Pada saat yang sama, musuh menderita kerugian yang signifikan dalam personel, senjata, dan peralatan.”
Maliar mengatakan bahwa beberapa serangan Rusia di timur, yang didukung artileri berat dan kekuatan udara, telah berhasil dipukul mundur.
Seorang penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengejek Prigozhin karena batal menggulingkan presiden Rusia.
“Pilihan fenomenal Prigozhin. Anda hampir mengagalkan Putin, mengambil kendali otoritas pusat, mencapai Moskow dan tiba-tiba... Anda mundur,” cuit Mykhailo Podolyak.
Podolyak meramalkan bahwa Prigozhin berisiko dibunuh, dengan mengatakan karena ketakutan yang dialami elit Putin dalam 24 jam terakhir, perintah itu pasti akan dilaksanakan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)