Untuk mengamankan sumber daya manusia yang diperlukan, polisi prefektur mengirim beberapa orang ke pelatihan bahasa di Akademi Kepolisian Nasional setiap tahun untuk melatih juru bahasa.
Eiichi Hirane, petugas lalu lintas kantor polisi Mito dan manajer seksi 1 lalu lintas, adalah salah satunya.
Dari tahun 1994 hingga 1996, dia belajar bahasa Mandarin, dan dari tahun yang sama, dia bekerja sebagai penerjemah sekaligus pekerjaan sehari-hari.
Melalui pengalamannya sebagai penerjemah, Hirane menyadari bahwa keterampilan bahasa asing penting dalam mencegah kejahatan.
Penerjemah dibutuhkan tidak hanya untuk menindak, tetapi juga untuk membuat hidup lebih mudah bagi orang asing.
Akihiro Iimura, Wakil Kepala Divisi Investigasi Internasional Kepolisian Prefektur, berkata, "Saat ini, entah bagaimana kami menanggapi permintaan. Kami berharap orang-orang yang ingin menjadi petugas polisi dan orang-orang di sektor swasta akan tertarik, dan jumlah orang yang ingin menjadi juru bahasa diharapkan akan bertambah."
Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.