News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gagal Lakukan Diplomasi Jadi Alasan Menlu China Qin Gang Menghilang dari Publik Satu Bulan

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Luar Negeri China Qin Gang melambai saat dia tiba untuk konferensi pers di Pusat Media Kongres Rakyat Nasional (NPC) di Beijing pada 7 Maret 2023. Menteri luar negeri China Qin Gang dicopot dari jabatannya pada 25 Juli 2023, lapor media pemerintah, setelah tidak terlihat di mata publik selama sebulan.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Setelah menghilang selama sebulan, Presiden Xi Jinping resmi mencopot posisi Qin Gang dari kursi jabatan Menteri Luar Negeri (Menlu).

Sebagai gantinya Komite Tetap parlemen Kongres Rakyat Nasional China menunjuk diplomat Wang Yi.

Perombakan posisi ini dilakukan lantaran Menlu Qin Gang menghilang dari hadapan publik usai bertemu pejabat Sri Lanka, Vietnam, dan Rusia pada 25 Juni lalu.

Baca juga: Menlu China Qin Gang Sebulan Hilang dari Sorotan Publik, Posisinya Digantikan oleh Wang Yi

Tak hanya itu Qin bahkan melewatkan beberapa pertemuan diplomatik besar, seperti pertemuan dengan perwakilan Uni Eropa (UE) Josep Borrell pada 4 Juli 2023. Serta pertemuan internasional para menteri luar negeri di Indonesia yang digelar minggu lalu.

Ketidakhadirannya selama 23 hari telah mendorong para parlemen dan pemerintah Xi Jinping sepakat untuk memecat Qin dari jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri China pada Selasa (25/7/2023).

"Qin Gang dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri, sebagai gantinya Badan legislatif tertinggi China memilih untuk menunjuk Wang Yi,"ujar laporan media lokal, Xinhua.

Hilangnya Qin Gang sontak memicu pertanyaan publik, mengingat belakangan ini ibu kota China tengah disibukan dengan aktivitas diplomatik termasuk kunjungan pejabat-pejabat tinggi AS, Janet Yellen dan John Kerry.

Tak hanya itu ketidakhadiran Qin Gang bahkan menjadi sorotan internasional, mengingat sosok Qin menjadi kunci penting bagi China agar dapat menyambung kerjasama dan tali silaturahmi dengan sejumlah negara besar

Dianggap gagal lakukan diplomasi ekonomi

Wu Qiang, seorang akademisi independen dan komentator politik di Cina, memperkirakan alasan dibalik menghilangnya pria berusia 57 tahun ini dari kursi Menlu yakni karena adanya kegagalan dalam diplomasi yang memicu ketidakpuasan terhadap pemerintah di kalangan perusahaan domestik.

Kebiasaan menghilang seperti ini sebenarnya beberapa kali kerap dilakukan sejumlah tokoh-tokoh terkemuka di Cina dengan dalih untuk menahan malu karena gagal menjalankan tugas, namun biasanya mereka akan muncul kembali usai masalah tersebut mereda.

Bahkan Presiden Xi Jinping sendiri pernah menghilang selama dua minggu, tak lama sebelum menduduki jabatan puncak sebagai pemimpin pada 2012, sebagaimana yang dikutip dari Deutsche Welle.

Profil QI Wang

Sebelum menjabat sebagai menlu China, Diplomat yang merupakan ajudan terpercaya Presiden Xi Jinping itu sempat menjadi Direktur Jenderal Departemen Protokol Kementerian Luar Negeri pada periode 2014 hingga 2017,

Ia pun sempat menduduki peran sebagai Asisten Menteri Luar Negeri China pada 2017 dan Wakil Menteri Luar Negeri China pada September 2018.

Prestasinya yang menonjol, membuat Qin diangkat sebagai Duta Besar untuk Amerika Serikat.

Ia dijuluki sebagai ‘Wolf Warrior Diplomacy’ karena menjadi satu – satunya diplomat yang kerap membuat komentar tegas untuk membela kebijakan luar negeri China.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini