Viral Video Gemuruh Suara dan Ledakan Saat Sistem Pertahanan Udara Ukraina Lumpuhkan Drone Rusia
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video soal perang yang terjadi di Ukraina viral di media sosial.
Rekaman baru yang beredar online itu menunjukkan saat sistem pertahanan udara Ukraina mencegat pesawat tak berawak (drone) Shahed Rusia yang masuk di Kyiv.
Dalam klip yang dibagikan di seluruh platform media sosial, sebuah drone Shahed "kamikaze" buatan Iran dihantam oleh pertahanan udara Ukraina di atas sebuah kompleks perumahan di ibu kota, Kiev.
Kilatan terang, yang terlihat seperti puing-puing material drone yang hancur dari pencegatan, kemudian menghujani gedung apartemen.
Laporan Newsweek, video rekaman ini belum bisa diverifikasi secara independen.
Namun laporan menyebut sudah mencoba menghubungi Kementerian Pertahanan Ukraina untuk memberikan komentar terkait video tersebut.
Belakangan, Rusia dilaporkan sering menyerang kota-kota Ukraina, termasuk Kyiv, dengan amunisi berupa drone Shahed buatan Iran, yang juga dikenal dengan nama Rusia Geran-2.
Pasukan Moskow biasanya meluncurkan drone serangan jarak jauh dari lokasi di Rusia dan Krimea.
Mengirimkan drone-drone kamikaze ini disebut sebagai cara yang jauh lebih murah untuk menyerang target Ukraina dibandingkan dengan meluncurkan rentetan rudal.
Namun, mereka bergerak lambat dan relatif mudah ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Ukraina, — asalkan drone terlihat tepat waktunya.
Ukraina telah berulang kali menempatkan pertahanan udara di urutan teratas daftar kebutuhan yang mereka sodorkan untuk mendapatkan bantuan militer dari para negara Barat.
Dalam pidato malamnya pada hari Rabu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan para pejabat di Kyiv "melakukan yang terbaik dengan mitra kami untuk meningkatkan pasokan sistem pertahanan udara."
Suara mendengung itu adalah drone Iran Shahed yang oleh orang Ukraina disebut moped terbang atau mesin pemotong rumput terbang.