“Dia juga menyerukan untuk secara aktif melakukan latihan perang yang sebenarnya untuk mengoperasikan senjata dan peralatan terbaru yang baru dikerahkan secara efisien,” tambahnya.
Seruan Kim Jong Un untuk meningkatkan produksi senjata datang ketika Amerika Serikat mencurigai Korea Utara menyediakan senjata ke Rusia untuk perangnya di Ukraina, termasuk peluru artileri, roket, dan rudal.
Namun, tuduhan AS itu dibantah oleh Rusia dan Korea Utara.
Baca juga: Parade Militer Korea Utara: Kantor Kim Jong-Un Berhias Foto Raksasa Putin, Rudal Bisa Jangkau AS
Minggu lalu Kim Jong Un mengunjungi pabrik senjata di mana dia meminta lebih banyak mesin rudal, artileri, dan senjata lain untuk dibangun.
Foto yang dirilis oleh KCNA menunjukkan Kim menunjuk ke Seoul dan daerah sekitar ibu kota Korea Selatan di peta.
Korea Utara akan menggelar parade milisi pada 9 September 2023, menandai peringatan ke-75 Hari Pendirian Republik.
Saat ini, Korea Utara memiliki sejumlah kelompok paramiliter yang digunakannya untuk memperkuat pasukan militernya.
Sementara itu, AS dan Korea Selatan dijadwalkan mengadakan latihan militer antara 21 dan 24 Agustus 2023, yang dianggap Korea Utara sebagai ancaman terhadap keamanannya.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Kim Jong Un