Para pecinta makanan di wilayah tersebut juga menyatakan keprihatinannya atas kualitas dan keamanan ikan dari Jepang.
Tony Hooker, direktur Pusat Penelitian Radiasi, Pendidikan, Inovasi di Universitas Adelaide, mengklaim bahwa air yang dikeluarkan dari PLTN Fukushima sebenarnya aman karena konsentrasi unsur radioaktif berada jauh di bawah pedoman air minum Organisasi Kesehatan Dunia
“Pembuangan radiasi ke laut adalah isu yang sangat politis,” katanya.
“Saya memahami kekhawatiran masyarakat dan itu karena kami sebagai ilmuwan belum menjelaskannya dengan baik."
"Kami perlu melakukan lebih banyak edukasi kepada masyarakat."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)