Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono mengatakan, pihaknya telah menelusuri akun Youtube Kanak TV yang mengunggah lagu Helo Kuala Lumpur.

Hasilnya, pengelolaan akun tersebut ada di India.

Baca juga: Ini Lirik Lagu Malaysia Helo Kuala Lumpur Nadanya Diduga Jiplak Halo-halo Bandung

Meski demikian pihaknya belum mengetahui pasti siapa dibalik akun tersebut.

"Jadi akun Kanak TV pengelolanya ada di India. Tapi kita enggak tau siapa pemilik akun ini, conten creator-nya akun ini. Ini yang perlu kita dalami," ujarnya dalam wawancara Kompas TV yang ditulis Sabtu (16/9/2023).

Ia mengatakan, penelusuran yang dilakukan oleh KBRI terbilang terbatas.

Karena itu diperlukan bantuan dari instansi yang memang memiliki kemampuan penyelidikan yang lebih mumpuni.

Sejauh ini pihaknya berhati-hati dalam menangani perkara dugaan hak cipta ini.

"Kita mohon instansi yang miliki kemampuan untuk mendalami konten ini," harapnya.

"Kalau kita sudah tau misal si A warga negara Malaysia lalu boleh melakukan tuntutan pelanggaran hak cipta tapi sebelum kita sampai ke sana, perlu adanya penyeledikan hati-hati," sambung Hermono.

Baca juga: Kedubes RI di Malaysia Sedang Kumpulkan Bukti Dugaan Lagu Helo Kuala Lumpur Jiplak Halo-halo Bandung

Meski telah beredar sejak tahun 2018, lagu Helo Kuala Lumpur yang memiliki nada nyaris sama dengan Halo-halo Bandung tidak populer di negeri Jiran itu.

"Saya coba tanya teman-teman Malaysia, saya coba warga Indonesia di sini mereka gak tau," tutur dia.

Sebelumnya, lagu ini diunggah oleh akun youtube lagu kanak TV dengan judul Lagu Kanak Kanak Melayu Malaysia pada 30 Juni 2018.

Sontak hal ini memicu kegeraman warganet Indonesia.