News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky: Putin adalah Hitler Kedua, Rusia akan Invasi Baltik jika Ukraina Kalah

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara saat konferensi pers setelah sesi pembukaan KTT Platform Krimea di Kyiv, pada 23 Agustus 2023. -- Zelensky menyebut Putin sebagai Hitler kedua yang mungkin menginvasi negara Baltik jika Ukraina kalah.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mencap Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai Hitler kedua.

Dalam wawancaranya dengan Scott Pelley di CBS News, Zelensky mengatakan Rusia kemungkinan akan menginvasi negara Baltik jika Ukraina kalah, seperti apa yang dilakukan Adolf Hitler terhadap Polandia.

"Jika Ukraina jatuh, Putin pasti akan melangkah lebih jauh," kata Zelensky, Minggu (17/9/2023).

"Kami sekarat dalam perang ini. Begini.. jika Ukraina jatuh, apa yang terjadi sepuluh tahun lagi? Pikirkan saja. Jika (Rusia) mencapai Polandia, apa selanjutnya? Perang Dunia Ketiga?" lanjutnya.

Selain itu, ia berterima kasih kepada Amerika Serikat (AS) yang telah menyumbang 70 miliar dolar untuk mendukung Ukraina berperang melawan Rusia.

Scott Pelley bertanya, apa yang Ukraina butuhkan jika Rusia juga menginvasi Polandia.

"Apa yang diperlukan? 70 miliar dolar lagi?" tanya Scott Pelley.

Baca juga: Musim Dingin Ancam Tentara Ukraina Babak Belur, Zelensky: Gak Ngaruh, Gempur Terus Rusia!

"Saya tidak punya jawaban. Seluruh dunia (harus) memutuskan apakah kita ingin menghentikan Putin atau apakah kita ingin memulai perang dunia," jawab Zelensky.

Menurutnya, masyarakat Rusia sendiri yang memilih Putin, yang berkali-kali memenangkan pemilu di Rusia.

"Kita tidak bisa mengubah Putin. Masyarakat Rusia telah kehilangan rasa hormat dari dunia. Mereka memilihnya dan memilihnya kembali, mengangkat Hitler kedua. Mereka melakukan ini. Kita tidak bisa kembali ke masa lalu tapi kita bisa menghentikannya di sini," kata Zelensky.

Zelensky memperingatkan dunia, Ukraina menghadapi konsekuensi yang buruk untuk menghentikan Putin.

"Ukraina menghentikan kemajuan Rusia namun dengan konsekuensi yang sangat buruk. Kota-kota yang hancur, jutaan pengungsi, ribuan orang tewas. Semuanya demi keangkuhan pembangunan bangsa yang diusung Vladimir Putin," kata Zelensky, dikutip dari The Hill.

Zelensky Akui Sulit Tembus Pertahanan Rusia

Seorang tentara Ukraina dari Brigade Serangan Gunung Terpisah ke-10 "Edelweiss" menembakkan mortir MO-120-RT61 Prancis ke arah posisi Rusia di garis depan di wilayah Donetsk, pada 4 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Anatolii STEPANOV / AFP)

Baca juga: Serangan Balasan Ukraina ke Rusia Mentok di Musim Dingin, Sekjen NATO: Siap-siap Perang Panjang

Presiden Ukraina itu mengakui pasukannya sulit menembus pertahanan Rusia meski telah menggunakan tank dari Barat.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini