News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Tanggapi Pidato Zelensky di PBB, Polandia Setop Pasok Senjata ke Ukraina

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) berbicara dengan Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki saat upacara peletakan karangan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal di Warsawa, Polandia, pada 5 April 2023. -- Perselisihan Polandia-Ukraina soal impor gandum, berimbas pada penghentian pasokan senjata dari Polandia ke Ukraina.

TRIBUNNEWS.COM - Polandia mengumumkan penghentian transfer senjata ke Ukraina, sehari setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy melalui pidato di PBB, menuduh Polandia membantu Rusia dengan melarang impor gandum Ukraina.

Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki, menyerukan penghentian pengiriman senjata pada Rabu (20/9/2023).

PM Mateusz Morawiecki mengatakan Polandia telah memutuskan untuk memprioritaskan pertahanannya sendiri.

“Kami tidak lagi mentransfer senjata ke Ukraina karena kami sekarang mempersenjatai Polandia dengan senjata yang lebih modern,” kata Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki.

Sebelumnya, Zelensky menggunakan pidatonya di depan sidang umum PBB untuk menuduh beberapa pihak di Eropa membiarkan masalah ekspor biji-bijian demi keuntungan Rusia, seperti diberitakan The Guardian.

Baca juga: Polandia Anggap Ukraina Tidak Tahu Diri: Setop Guyur Bantuan Senjata Gara-gara Banjir Gandum Murah

Cekcok Polandia-Ukraina soal Aturan Impor Gandum

Invasi Rusia ke Ukraina telah menutup jalur pelayaran Laut Hitam yang digunakan sebelum perang untuk diekspor ke berbagai negara.

Sehingga Uni Eropa (UE) menjadi rute transit utama dan tujuan ekspor biji-bijian Ukraina.

Pada Mei 2023, UE setuju untuk membatasi impor gandum Ukraina ke Bulgaria, Hongaria, Polandia, Rumania, dan Slovakia.

Keputusan ini untuk melindungi petani di lima negara itu yang menyalahkan impor Ukraina yang melimpah, mengakibatkan penurunan harga gandum dari petani lokal.

Gandum Ukraina masih bisa transit di lima negara itu, namun penjualan di pasar lokal dihentikan.

Ekonomi Belum Stabil, 3 Anggota UE Tolak Impor Gandum Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) dan Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki tiba untuk upacara peletakan karangan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal di Warsawa, Polandia, pada 5 April 2023. (Wojtek Radwanski / AFP)

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-575: Polandia Tidak akan Lagi Mempersenjatai Ukraina

Pada Jumat (15/9/2023), Komisi Eropa mengatakan pihaknya mengakhiri larangan impor gandum Ukraina, dengan alasan distorsi pasar di Bulgaria, Hongaria, Polandia, Rumania, dan Slovakia telah hilang.

Di sisi lain, Polandia, Hongaria dan Slovakia mengumumkan akan menentang tindakan itu karena industri pertanian mereka masih tidak stabil.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini