TRIBUNNEWS.COM - Berikut update perang Rusi vs Ukraina hari ke-575.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, berpidato di depan dewan keamanan PBB pada hari Rabu (20/9/2023).
Perdana Menteri Polandia mengatakan tidak akan lagi mempersenjatai Ukraina.
Selangkapnya, ini rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-575, dikutip dari TheGuardian:
Baca juga: 27 Orang Tewas dalam Pertempuran di Nagorno-Karabakh, Rusia Minta Agresi Dihentikan
- Zelensky sebut Ukraina telah mengalami perjuangan dan kehilangan sejak invasi Rusia ke negaranya
Ketika berpidato di depan dewan keamanan PBB, Zelensky mengungkapkan Ukraina mengalami 'Kesakitan, kehilangan dan perjuangan' selama perang.
Tidak hanya itu, Zelensky mengungkapkan masyarakat dan Pemerintah telah kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan dan kemauan PBB untuk mempertahankan perbatasan kedaulatan.
Zelensky menganggap PBB tidak efektif dan memiliki banyak keinginan.
Baca juga: Presiden Polandia: Ukraina seperti Orang Tenggelam yang Berpegang pada Apa pun yang Bisa Dipegang
- Zelensky mengungkapkan Majelis Umum PBB perlu diberi kekuasaan untuk mengatasi hak veto yang dimiliki Rusia
Menurutnya, itu merupakan langkah yang perlu diberikan kepada Majelis Umum PBB.
“Tidak mungkin menghentikan perang karena semua upaya diveto oleh agresor, atau mereka yang membiarkan agresor," kata Zelensky.
- Polandia tidak akan mempersenjatai Ukraina
Perdana Menteri Polandia mengatakan pihaknya tidak akan lagi mempersenjatai Ukraina.
Ia juga mengatakan akan fokus pada pertahanannya sendiri.