Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang turis asal Inggris terjatuh dari ketinggian 300 kaki atau 91,5 meter di sebuah pegunungan Austria.
Turis itu dilaporkan tewas, dikutip ABC 7.
Kecelakaan terjadi saat turis itu menaiki tangga baja yang menjulang ke langit udara.
Spot ini sedang tren di media sosial Instagram, terang sebuah laporan.
Pria berusia 42 tahun – yang namanya belum diungkapkan ke publik – terjun ke sebuah lembah di Pegunungan Dachstein dekat Salzburg, Austria, pada 12 September 2023, menurut Mirror.
Situs web tersebut melaporkan bahwa dua awak helikopter dan beberapa petugas polisi bergegas ke tempat kejadian.
Menurut laporan, pria tersebut terpeleset dari tangga baja di ketinggian 120 kaki atau 36,5 meter.
Tangga tersebut menghubungkan bagian bawah gunung Donnerkogel ke Großer Donnerkogel atau bagian gunung “Greater” yang mencakup puncak setinggi 6.740 kaki.
Baca juga: 2 Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Sementara Imbas Kebakaran, Hutan 205 Hektare Hangus
Penyelidik menyebut jatuhnya pria itu sebagai kecelakaan.
Pihak berwenang mengesampingkan adanya kelalaian pihak ketiga, lapor outlet tersebut.
Orang tersebut dilaporkan sendirian di tangga.
Dua helikopter dan beberapa petugas dari dua departemen kepolisian terdekat menemukan mayat pria tersebut dari jurang, lapor India Times
Menantang Adrenalin
Tangga tersebut dipromosikan sebagai “atraksi TOP baru di Zwieselalm bagi penggemar pendakian” oleh situs web wisata wilayah Dachstein.
Di Instagram, ribuan pencari sensasi telah berbagi pengalaman mereka menaiki objek wisata yang menakjubkan ini.
Beberapa di antaranya menggunakan julukan “the stairway to heaven" yang sangat menantang adrenalin.
Baca juga: Penutupan Jalur Pendakian Gunung Merbabu Via Selo Selama 15 Hari karena Perbaikan Jalan di Genting
Pendakian Kabel Baja
Pendakian ini terdaftar sebagai via ferrata, atau “jalur besi”.
Wisatawan melewati anak tangga yang menjulang tinggi dan mengenakan peralatan keamanan yang diwajibkan pengelola untuk menjaga keselamatan mereka.
Pendakian ini dinilai sedang/sulit dan “Tidak ideal untuk pemula.”
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)