Ia meminta pihak berwenang untuk memberikan semua bantuan kepada korban luka dan keluarganya.
Dalam pesan terpisah, Presiden Alvi serta Perdana Menteri sementara Anwaarul-haq-Kakar menyerukan persatuan dan agar masyarakat mematuhi ajaran nabi Islam.
Baca juga: Apa yang Mengompori Radikalisasi Pemuda di Pakistan?
Tehrik-e Taliban Pakistan, sebuah kelompok payung dari berbagai kelompok Islam Sunni garis keras, membantah pihaknya melakukan serangan tersebut.
ISIS di Pakistan sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan di Balochistan dan tempat lain.
Pada bulan Juli, lebih dari 40 orang tewas dalam serangan bom bunuh diri di provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa pada pertemuan partai politik agama lainnya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)