News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Kementerian Luar Negeri: Ada 230 WNI Sedang Wisata Religi di Wilayah Israel, 45 Orang di Palestina

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Judha Nugraha dalam konferensi pers daring dengan media (3/6/2020).

Mereka dilaporkan melepaskan tembakan, dan orang-orang yang tengah mengikuti acara musik itu kemudian berusaha melarikan diri lantaran panik.

Acara ini merupakan salah satu target serangan darat pertama oleh Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Beberapa rekaman video mengerikan yang diambil dari tempat acara itu, pada hari berikutnya, memperlihatkan skala serangan tersebut.

Di sana terlihat lebih dari satu bangkai mobil berjejer di jalanan, di antaranya ada yang terbalik dan lainnya ludes terbakar.

Dilaporkan pula, ada sejumlah orang yang menghadiri festival musik itu disandera dan ditahan di Gaza.

Seorang perempuan di Jerman meminta informasi tentang anak perempuannya yang disebutnya telah diculik oleh kelompok militan Hamas di festival itu.

Sejumlah negara lain mengatakan warganya terjebak dalam serangan di acara music tersebut.

Para pejabat keamanan Israel mengatakan, akibat serangan Hamas secara keseluruhan, lebih dari 700 orang Israel tewas, serta sedikitnya 2.000 orang terluka.

Sementara, sedikitnya 413 orang tewas di Gaza dan 2.300 lainnya terluka akibat serangan udara balasan dari Israel, ungkap sejumlah pejabat Palestina.

Dilaporkan, sejumlah rumah sakit di wilayah Gaza kebanjiran pasien setelah Israel memulai serangan balasannya.

Baca juga: Pemerintah Berencana Evakuasi WNI di Palestina

Sehari setelah setelah serangan balasan itu, rudal-rudal masih ditembakkan dari Gaza ke wilayah Israel selatan, kata wartawan BBC Alice Cuddy.

Sementara, Amerika Serikat (AS) telah meningkatkan dukungannya kepada sekutunya, Israel, dengan mengerahkan kapal dan pesawat ke wilayah tersebut - sebuah tindakan yang dikecam sebagai "agresi" oleh Hamas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini