News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cuaca Ekstrem

24 Orang Tewas dan 23 Orang Terluka Tersambar Petir di Gujarat India

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi petir. - Gujarat tidak asing lagi dengan bencana yang berhubungan dengan hujan lebat, sedikitnya 24 orang tewas akibat sambaran petir pada Minggu (26/11/2023).

TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya 24 orang tewas akibat sambaran petir pada Minggu (26/11/2023), di Gujarat, India.

Pejabat pemerintah menguraikan ada 23 orang lainnya yang terluka dalam insiden itu selama dua hari terakhir.

"Hujan terus berlanjur sampai Senin (27/11/2023) pagi," kata pejabat, dilansir dari Al Jazeera.

Dilansir dari Reuters, Gujarat dilanda hujan lebat disertai badai petir dan hujan es pada Minggu-Senin (26-22/11/2023).

"Beberapa wilayah bahkan diguyur curah hujan hingga 144 mm (5,7 inci) dalam 24 jam yang berakhir pada Senin (27/11/2023) pagi," menurut data pemerintah negara bagian.

Baca juga: Perempuan di Tuban Tewas Tersambar Petir Saat Pacaran, Kekasih Korban Histeris Lalu Pingsan

Ilustrasi petir. - Gujarat tidak asing lagi dengan bencana yang berhubungan dengan hujan lebat, sedikitnya 24 orang tewas akibat sambaran petir pada Minggu (26/11/2023). (dadwagon.com)

Hal ini senada dengan laporan Departemen Meteorologi India (IMD) memperkirakan curah hujan akan terus berlanjut di beberapa bagian negara bagian itu pada hari Senin.

Hujan menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah dan hilangnya ternak di seluruh negara bagian.

Setidaknya 40 hewan juga dibunuh.

Menteri Pertanian Gujarat, Raghavji Patel pada Senin (27/11/2023) mengaku pihak berwenang akan segera melakukan survei untuk menilai dampak kerugian yang diderita.

"Kompensasi akan dibayarkan pada korban berdasrkan hasil survei.

Lebih lanjut, diwartakan Rising Nepal Daily, Menteri Dalam Negeri Federal Amit Shah turut berduka atas jatuhnya korban jiwa akibat badai petir.

"Saya sangat sedih dengan kematian tersebut," katanya dalam unggahan X, dulu namanya Twitter.

Perdana Menteri Narendra Moedi berasal dari Gujarat juga menyampaikan belasungkawa.

Baca juga: KRONOLOGI Jembatan Gantung di Gujarat India Ambruk, Tewaskan 140 Orang

Insiden serupa di India

Pada Agustus 2020 lalu, dalam dua hari 14 orang tewas di Gujarat akibat insiden terkait hujan lebat dan banjir.

Pada Agustus 2019, 31 orang tewas di negara bagian tersebut akibat insiden terkait hujan.

Meskipun banjir bandang dan petir menewaskan puluhan orang di India setiap tahunnya, para ilmuwan memperingatkan bahwa kenaikan suhu global lah yang memicu serangkaian peristiwa cuaca ekstrem.

Dikutip BBC, menurut data resmi, sambaran petir menewaskan lebih dari 100.000 orang antara tahun 1967 dan 2019 di India.

Jumlah ini mencakup lebih dari sepertiga kematian yang disebabkan oleh bencana alam selama periode ini.

India mencatat lebih dari 18 juta sambaran petir antara April 2020 dan Maret 2021, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Dewan Promosi Sistem Pengamatan Ketahanan Iklim (Climate Resilient Observing Systems Promotion Council).

Jumlah ini meningkat sebesar 34 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini