News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kantor Kedubes Amerika di Irak Diserang Tiga Roket, Siapa Pelakunya?

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat yang berlokasi di Baghdad Irak dilaporkan hancur usai menjadi target serangan roket pada Jumat (8/12/2023).

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, BAGHDAD – Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat yang berlokasi di Baghdad Irak dilaporkan hancur usai menjadi target serangan roket nyasar pada Jumat (8/12/2023).

Menurut cuplikan video yang beredar di media sosial terlihat dua roket mendarat di dekat kedutaan AS. Tak lama dari itu Sirene alarm langsung berbunyi dan menyerukan orang-orang untuk merunduk serta berlindung.

Kabar mengenai serangan roket di kantor kedubes AS itu dikonfirmasi langsung oleh pejabat keamanan Irak, dalam laporannya mereka menuturkan bahwa sejumlah roket secara mengejutkan mendarat di pinggiran distrik yang menampung gedung pemerintahan dan diplomatik dengan diiringi ledakan keras.

Baca juga: Narasi ISIS Sudah Basi, Situasi Berbalik Bagi Pasukan AS: Ilegal, Jadi Buruan Milisi Perlawanan Irak

"Sekitar pukul 04.20, tiga roket Katyusha yang menargetkan kedutaan Amerika jatuh di dekat Zona Hijau, dekat sungai Tigris," kata pejabat keamanan Irak, sebagaimana dikutip dari Al Jazeera.

Belum diketahui secara pasti apakah ada korban jiwa dalam serangan tersebut.

Sementara itu hingga sejauh ini Kedutaan Besar AS di Baghdad belum dapat mengidentifikasi kelompok mana yang bertanggung jawab atas ledakan itu.

Namun banyak pihak menilai bahwa serangan tersebut merupakan ulah dari pendukung Syiah Irak, spekulasi ini diperkuat dengan adanya pernyataan para pendukung pendukung Syiah Irak yang baru – baru ini berjanji akan melakukan pembalasan terhadap Israel dan sekutu dekatnya AS atas perang mematikan yang terjadi di Gaza.

Sebagai informasi serangan seperti ini bukan kali pertama kalinya yang dialami Irak, sejak pertengahan Oktober pasukan AS di pangkalan militer di Irak dan Suriah dilaporkan telah menghadapi lebih dari 70 serangan dari organisasi payung kelompok bersenjata Muslim Syiah Irak dengan total korban luka - luka mencapai lebih dari 60 personel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini