Ia merujuk pada serangan di Olimpiade 1972 ketika anggota kelompok militan Palestina Black September menewaskan belasan atlet Israel.
Bertahun-tahun setelah serangan itu, agen mata-mata Israel, Mossad, membunuh banyak anggota dan pemimpin organisasi tersebut.
Baca juga: Saleh Al-Arouri Dibunuh Israel, Hamas Blokir Pembicaraan soal Gencatan Senjata di Gaza
“Di Gaza, di Tepi Barat, di Lebanon, di Turki, di Qatar – di mana pun. Kita memerlukan waktu beberapa tahun, namun kita akan menghancurkan Hamas,” kata Bar pada bulan November.
- Asal Usul Al-Arouri
Al-Arouri berasal dari sebuah desa dekat Ramallah, Tepi Barat.
Ia membantu mendirikan sayap militer Hamas — Brigade al-Qassam.
Al-Arouri menghabiskan 15 tahun di penjara Israel sebelum dideportasi ke Yordania pada tahun 2010.
Segera setelah itu, dia dideportasi ke Suriah tetapi harus berangkat ke Turki karena keretakan antara Hamas dan rezim Assad.
Saat berada di Turki, Al-Arouri mendirikan markas besar Hamas di Tepi Barat, yang bertugas merekrut agen dan merencanakan serangan terhadap tentara Israel.
- Orang Penting Hamas
Dua anggota Hamas yang terbunuh bersama al-Arouri di Beirut adalah komandan sayap militer Hamas di Lebanon.
Dalam beberapa bulan terakhir, mereka melakukan serangan terhadap pos-pos Israel di perbatasan.
Baca juga: Saleh Al-Arouri Tewas Dibunuh Israel Bakal Sulitkan Rencana Gencatan Senjata dan Pertukaran Sandera
Al-Arouri juga merupakan orang penting di Hamas untuk koordinasi militer dengan Hizbullah dan pasukan Quds Iran.
Pembunuhan al-Arouri merupakan pukulan besar bagi Hamas.