Jerman Sepakat Bahwa Gaza dan Tepi Barat adalah Milik Palestina, Begini kata Menlu Jerman
TRIBUNNEWS.COM- Jerman dan Mesir sepakat bahwa Gaza dan Tepi Barat adalah milik Palestina, kata Menteri Luar Negeri, Annalena Baerbock.
Mesir dan Jerman sepakat bahwa Gaza dan Tepi Barat adalah milik Palestina, kata Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock saat berkunjung ke Kairo hari ini, seperti dilaporkan Reuters.
Annalena Baerbock menambahkan bahwa penderitaan warga Palestina di Gaza tidak dapat berlanjut dan diperlukan tindakan nyata untuk memastikan bantuan sampai ke masyarakat di sana.
Baerbock diperkirakan akan mengunjungi Penyeberangan Rafah hari ini untuk melihat langsung pergerakan bantuan ke Jalur Gaza yang terkepung.
Dia telah memperingatkan bahwa lebih banyak bantuan harus diizinkan masuk ke Gaza, terutama wilayah utara, di mana tidak ada bantuan medis yang diizinkan masuk sejak 26 Desember. Otoritas pendudukan Israel terus menolak permintaan bantuan kemanusiaan untuk mengoordinasikan pengiriman bantuan ke rumah sakit di wilayah utara, demikian laporan UN OCHA.
Baca juga: Jerman Setuju Penjualan Jet Eurofighter ke Arab Saudi karena Saudi Bantu Membendung Konflik Meluas
Berbicara di Berlin kemarin, juru bicara Kementerian Luar Negeri Sebastian Fischer mengatakan Jerman menentang proposal kontroversial yang diajukan oleh menteri sayap kanan Israel untuk mengusir paksa warga Palestina dari Gaza.
“Gaza adalah milik rakyat Palestina, mereka tidak boleh diusir dari Gaza, tidak boleh ada pemukiman baru, tidak boleh ada lagi pendudukan Israel di Gaza, saya kira kita sudah sangat jelas akan hal itu,” tegasnya.
Hal ini terjadi ketika Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich dan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir mengusulkan emigrasi sukarela atau perpindahan (pengusiran) warga Palestina dari Gaza.