Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -- Seorang sersan polisi dari kantor kepolisian Ageo perfektur Saitama Jepang ternyata punya hobi Manbiki atau mengutil sayuran minuman di supermarket yang ada di Jepang.
Menanggapi penyelidikan, tersangka mengakui tuduhan tersebut dan membuat pernyataan.
"Ketika saya pergi ke supermarket, saya merasa ingin mengambil barang. Saya tidak bisa menahan diri untuk mengutil," demikian ungkap terus terang sersan polisi Jepang itu kepada pihak penyelidik kepolisian Ageo baru-baru ini.
Baca juga: Jumlah Turis Indonesia ke Jepang Kini Lebih Banyak Dibandingkan Sebelum Covid-19
Seorang sersan polisi di Kantor Polisi Ageo di Prefektur Saitama, yang ditangkap karena dicurigai melakukan pencurian dan penganiayaan karena melukai seorang penjaga keamanan setelah mengutil lobak dari supermarket, telah diskors dari pekerjaannya selama tiga bulan.
Orang yang menerima hukuman tersebut adalah seorang sersan polisi berusia 36 tahun yang bekerja di divisi kriminal Kantor Polisi Ageo.
Menurut polisi, pada tanggal 11 Desember 2023, ketika dia sedang bekerja, dia mengutil dua lobak dari supermarket di Kota Ageo, dan ditangkap karena dicurigai melakukan perampokan yang menyebabkan cedera setelah mengusir seorang penjaga keamanan yang mengejarnya dan menyebabkan satpam itu terluka jatuh dan melukai dirinya sendiri.
BREAKING NEWS Nasib Sial Pencuri Tak Bisa Keluar Gegara Terkunci di Gudang Kendari Sulawesi Tenggara
Nasib 6 Narapidana di Lapas Kelas IIA Sragen, Tak Bisa Mencoblos di Pemilu 2024 Gegara Tak Punya KTP
Setelah penyelidikan lebih lanjut, polisi menemukan bahwa dia dicurigai mengutil sayuran dan minuman dari dua supermarket lain di kota pada hari yang sama, dan pada tanggal 19 Januari kemarin, polisi mengirim surat ke jaksa atas dugaan pencurian.
Polisi menskorsnya selama tiga bulan sejak tanggal 19 Januari 2024, dan sersan polisi telah meminta pengunduran diri.
Baca juga: Hasil Kejutan Jepang Terkapar, Asa Timnas Indonesia Lolos ke 16 Besar Piala Asia 2024 Terjaga
Takuya Sato, Kepala Inspektur Kantor Inspektur Jenderal di Markas Besar Polisi Prefektur Saitama, berkomentar, "Hal ini adalah tindakan yang sangat merusak kepercayaan warga prefektur, dan kami meminta maaf sebesar-besarnya kepada para korban dan warga prefektur."
Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.