“Jalur Gaza siap menyaksikan ledakan kematian anak-anak yang sebenarnya bisa dicegah, yang akan menambah tingkat kematian anak-anak di Gaza yang sudah tidak dapat ditolerir lagi,” ungkap Ted Chaiban, wakil kepala aksi kemanusiaan di badan anak-anak PBB, UNICEF.
Setidaknya 90 persen anak balita di Gaza terkena satu atau lebih penyakit menular, menurut penilaian bersama badan-badan PBB untuk anak-anak, makanan, dan kesehatan.
“Kelaparan dan penyakit adalah kombinasi yang mematikan,” kata direktur kedaruratan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Mike Ryan dalam sebuah pernyataan.
“Anak-anak yang lapar, lemah, dan trauma berat lebih mudah terserang penyakit, dan anak-anak yang sakit, terutama diare, tidak dapat menyerap nutrisi dengan baik,” ia mengingatkan.
“Ini berbahaya dan tragis dan terjadi di depan mata kita,” katanya.
(oln/almydn/*)