Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kapan sholat tarawih di Arab? Simak daftarnya berikut ini.
Sholat tarawih di Arab dimulai pada malam hari sebelum berpuasa pada keesokan harinya.
Menjelang bulan Ramadan 1445 H/2024, sejumlah negara Arab melakukan pengamatan hilal atau bulan sabit yang menandai awal bulan baru.
Saat ini, sejumlah negara Arab bersiap menggelar sidang isbat penetapan awal Ramadan 1445 H.
Simak tanggal kapan sholat tarawih di Arab dalam daftar di bawah ini, menurut pantauan Tribunnews.com:
1. Arab Saudi
Mahkamah Agung Saudi sebelumnya merilis imbauan untuk umat Islam di seluruh Kerajaan Arab Saudi untuk melihat hilal awal Ramadan 1445 H pada Minggu (10/3/2024).
"Mengingat apa yang tercantum dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 179/AH, hari Minggu tanggal 1/8/1445 H, menurut penanggalan Ummu Al-Qura, tanggal 11/2/2024 M, adalah awal bulan Syaban tahun 1445 H," bunyi press release Mahkamah Agung Saudi.
"Mahkamah Agung menghendaki seluruh umat Islam di seluruh Kerajaan menyelidiki penampakan bulan sabit Ramadhan yang penuh berkah pada malam Minggu tanggal 29/8/1445 H, menurut penanggalan Umm Al-Qura, tanggal 10/3/2024," lanjutnya.
Mahkamah Agung meminta siapa pun yang melihatnya dengan mata telanjang atau melalui teropong.
Jika melihat hilal atau bulan sabit, maka mereka diminta untuk memberitahukannya ke pengadilan terdekat dan mendaftarkan kesaksiannya di sana.
Baca juga: BREAKING NEWS, Kemenag RI: Hilal 1 Ramadan 1445 H Belum Terlihat
2. Uni Emirat Arab
Panitia Penampakan Hilal di Uni Emirates Arab mengimbau seluruh umat Islam untuk melihat penampakan bulan sabit Ramadhan tahun ini 1445 H, pada Minggu (10/3/2024).
Mereka mengimbau setiap orang yang melihat bulan sabit untuk menghubunginya.
3. Palestina
Kantor Berita Ma'an Palestina, mengatakan Mufti Agung Yerusalem dan wilayah Palestina, Syekh Muhammad Hussein, meminta warga untuk melihat hilal awal Ramadan setelah matahari terbenam pada Minggu (10/3/2024).
“Siapa pun yang melihat bulan sabit harus pergi ke kantor Rumah Fatwa di Yerusalem, atau kantor Rumah Fatwa di wilayahnya untuk memberikan kesaksiannya, dan cukup dengan satu orang saksi saja. buktikan penampakan bulan sabit Ramadhan," bunyi pernyataan dari Rumah Fatwa Palestina.
Ia meminta agar ditindaklanjuti melalui Voice of Palestine Radio dan Palestine Satellite, pada Minggu (10/3/2024), yang akan menayangkan pernyataan terkait hal tersebut.
4. Lebanon
Menurut perhitungan astronomi, awal Ramadan 2024 di Lebanon diperkirakan akan dimulai pada Senin, 11 Maret 2024.
Penampakan hilal awal Ramadan 2024 di Lebanon dilakukan pada Minggu (10/3/2024) di Gedung Fatwa Lebanon dengan disaksikan sejumlah hakim dan ulama, dikutip dari Al Saudi News.
5. Yordania
Yang Mulia Mufti Agung Kerajaan, Dr. Ahmed Al-Hasanat, mengimbau seluruh warga dan penduduk Yordania untuk memeriksa hilal awal Ramadan pada Minggu (10/3/2024).
Direktorat Fatwa di seluruh provinsi di Yordania akan membuka pintunya untuk menerima kesaksian penampakan bulan sabit di bulan Ramadan yang penuh berkah.
6. Qatar
Komite Penampakan Bulan Sabit di Kementerian Awqaf dan Urusan Islam Qatar meminta seluruh umat Islam di Qatar untuk melihat penampakan hilal pada Minggu (10/3/2024) untuk menentukan awal Ramadan 2024.
Dalam keterangannya hari ini, panitia mengimbau siapapun yang melihat bulan sabit untuk datang ke kantor pusatnya yang terletak di gedung Kementerian Awqaf dan Islam di kawasan Menara Dafna untuk memberikan kesaksiannya, panitia akan segera mengadakan rapat setelahnya sholat magrib.
7. Mesir
Awal Ramadan 1445 H diperkirakan akan terlihat segera setelah terjadi konjungsi tepat pukul 11.02 waktu Kairo pada Minggu 29 Syaban 1445 H bertepatan dengan Minggu (10/3/2024).
Hal ini berdasarkan perhitungan astronomi yang dilakukan oleh Laboratorium Penelitian Matahari Institut yang dipimpin oleh Dr. Yasser Abdel Hadi.
Berdasarkan perhitungan tersebut, kemungkinan sholat tarawih di Mesir dimulai pada Minggu (10/3/2024) malam, dikutip dari youm7.
8. Yaman
Kementerian Wakaf di Yaman mengeluarkan keputusan menteri, dalam pasal pertamanya, yang membentuk sebuah komite untuk memantau dan menyelidiki bulan sabit Ramadan 1445 H/2024.
Pasal kedua dari keputusan tersebut menjelaskan misinya panitia memantau dan menyelidiki penampakan bulan sabit Ramadhan tahun ini 1445 H, serta memberikan surat keterangan yang membuktikan penampakan tersebut.
Sebagian besar negara-negara Arab baru akan menggelar sidang isbat awal Ramadan 1445 H/2024 pada Minggu (10/3/2024).
Untuk hasilnya akan diumumkan setelah mereka menggelar sidang isbat awal Ramadan di masing-masing negara.
Kemudian, sholat tarawih pertama baru dapat dilakukan setelah pengumuman hasil sidang isbat.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Ramadan 2024