News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Serangan Berdarah di Moskow

4 dari 11 Pelaku Penembakan di Moskow Mulai Diadili atas Aksi Terorisme

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Atas (kiri ke kanan): Dalerjon Mirzoev, Rachabalizod Saidakrami. Bawah (kiri ke kanan): Shamsidin Fariduni, Muhammadsobir Fayzov. Empat tersangka penembakan di Moskow menghadiri sidang pertama pada Minggu (24/3/2024) di Pengadilan Basmanny Moskow.

Pengadilan Basmanny Moskow akan menahan Shamsidin Fariduni, yang dituduh melakukan serangan teroris di Balai Kota Crocus, selama kurang lebih 58 hari.

“Pilih tindakan pencegahan berupa penahanan selama 1 bulan 28 hari yaitu sampai dengan tanggal 22 Mei 2024,” demikian bunyi putusan pengadilan.

Dia menjadi orang ketiga yang terlibat dalam kasus ini yang ditahan.

Muhammadsobir Fayzov

Pengadilan Basmanny Moskow juga memutuskan untuk menahan Muhammadsobir Fayzov selama kurang lebih 58 hari.

“Memilih tindakan pencegahan terhadap Fayzov berupa penahanan selama 1 bulan 28 hari, yaitu sampai dengan tanggal 22 Mei 2024,” demikian bunyi putusan pengadilan.

Menurut penyelidik, Muhammadsobir Fayzov merekam serangan di gedung konser.

Muhammadsobir Fayzov berada di atas tandu dan berbicara dengan susah payah kepada para peserta pertemuan.

Mempertimbangkan keadaan ini, pengacaranya meminta agar tindakan pencegahan yang tidak berhubungan dengan perampasan kebebasan dipilihkan untuknya.

Seorang pria yang dicurigai ikut serta dalam serangan gedung konser yang menewaskan 137 orang, serangan paling mematikan di Eropa yang pernah diklaim oleh kelompok jihad Negara Islam (ISIS), dikawal oleh petugas penegak hukum Rusia sebelum sidang penahanan pra-sidang di Pengadilan Distrik Basmanny di Moskow pada 24 Maret 2024. - Setidaknya 137 orang, termasuk tiga anak-anak, tewas ketika orang-orang bersenjata yang menyamar menyerbu Balai Kota Crocus, di pinggiran utara Krasnogorsk, Moskow, dan kemudian membakar gedung tersebut pada 22 Maret malam. (Photo by TATYANA MAKEYEVA / AFP) (AFP/TATYANA MAKEYEVA)

Sementara itu, nasib tujuh orang lainnya yang ditangkap pada hari Sabtu tidak diungkapkan dan peran mereka dalam serangan tersebut juga tidak dijelaskan, seperti diberitakan Al Araby.

Komite Investigasi Rusia tidak mengacu pada klaim yang dikeluarkan oleh ISIS pada hari Sabtu.

Mereka juga tidak menyebutkan apakah ada keterlibatan Ukraina dalam sidang pertama pada hari Minggu, seperti apa yang dituduhkan Presiden Rusia Vladimir Putin dan dinas khususnya.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini