News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dalang Aksi Pembakaran Alquran Salwan Momika Ditemukan Tewas di Norwegia

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Salwan Momika pembakar Al Quran ditemukan tewas di Norwegia pada Senin 1 April 2024.

Hal itu yang membuat Salman akhirnya mencari suaka ke Norwegia.

“Saya mengajukan permohonan suaka dan perlindungan internasional ke Norwegia karena Swedia tidak menerima suaka bagi para filsuf dan pemikir. Swedia hanya menerima suaka bagi teroris," katanya.

“Saya akan melanjutkan perjuangan saya melawan ideologi Islam. Sejak saya memulai perjuangan melawan Islam,” kata Salwan Momika.

Polisi Swedia sebelumnya memberikan izin kepada Momika untuk melakukan aksi pembakaran Al Quran karena sebagai bentuk mengekspresikan diri.

Namun belakangan, polisi mengatakan telah membuka penyelidikan atas aksi Momika tersebut dengan tuduhan "hasutan terhadap kelompok etnis".

"Polisi memiliki hak untuk menyelidiki apakah pembakaran Alquran itu merupakan kejahatan rasial. Mereka bisa benar dan bisa salah," kata Momika kepada surat kabar itu.

Sebagai informasi, Undang-undang imigrasi Swedia memberikan izin tinggal selama tiga tahun bagi siapapun yang diberikan status pengungsi, dengan kesempatan untuk mengajukan perpanjangan jika perlindungan masih diperlukan.

Namun, Swedia telah memperketat undang-undang tersebut, sehingga semakin banyak pengungsi yang kehilangan izin tinggal mereka.

Momika yang tiba di Swedia lima tahun lalu ingin tetap tinggal di negara Nordik itu.

Ia menyerukan kepada pihak berwenang Swedia untuk memperpanjang status pengungsinya, bahkan meminta agar diberi kewarganegaraan.

Belakangan ia memilih pindah ke Norwegia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini