News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Operasi Badai Al-Aqsa Disebut Buat Israel di Ambang Kepunahan, Proyek Zionis Raya Remuk

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tentara Israel (IDF) beserta kendaraan tempur dan tank-tank mereka saat melancarkan agresi miiter di Jalur Gaza. Pada akhir Maret 2024, IDF dilaporkan bersiap menggempur darat Kota Rafah di Gaza Selatan.

Kata Al-Kabbi, Nujaba telah berhasil menyerang pangkalan-pangkalan militer Israel di Dataran Tinggi Golan dan target penting di dekat Laut Mati, Ashdod, Haifa, dan Pelabuhan Eilat.

Menurutnya, Poros Perlawanan juga berhasil menantang hegemoni Amerika Serikat (AS) meski dengan kekuatan yang terbatas.

Kaabi menuding AS dan Israel menargetkan wanita dan anak-anak di Gaza dengan semua jenis bom. Namun, hal itu tak mampu membuat mereka bertekuk lutut.

Dia mengatakan kelompok perlawanan Irak tidak akan mengabaikan peran AS yang menjadi pendukung utama rezim Israel.

Kelompok itu, kata dia, akan terus melawan pendudukan AS di Irak.

Khamenei: Israel akan terima tamparan di muka

Sementara itu, pemimpin Revolusi Islam di Iran, Imam Sayyed Khamenei, berjanji bahwa nantinya rezim Israel akan menerima tamparan di muka.

Baca juga: Negaranya Membela Palestina, Ribuan Warga Rusia Berperang Untuk Israel

Dia juga mengatakan dunia Islam nantinya akan merayakan kehancuran entitas Zionis.

Dalam pidatonya kepada para pejabat Iran itu, Khamenei mengklaim serangan Israel yang menewaskan jenderal Iran di Suriah awal pekan ini gagal menyelamatkan Israel dari kekalahannya di Gaza.

“Upaya pengecut dari rezim Zionis seperti yang mereka lakukan di Suriah tidak akan menyelamatkan mereka dari kekalahan. Sudah pasti nantinya mereka akan menerima tamparan di muka atas upaya itu,” katanya dikutip dari Al Manar TV.

“Kekalahan rezim Zionis di Gaza akan berlanjut dan rezim ini akan mendekati kemuduran dan keruntuhan,” katanya menambahkan.

Khamenei mengatakan selama enam bulan terakhir rezim Zionis telah menderita dua kekalahan besar.

Yang pertama terjadi pada tanggal 7 Oktober 2023 saat Operasi Banjir Al-Aqsa.

Adapun yang kedua ialah kegagalan Zionis mencapai tujuannya dalam perang di Gaza seperti yang sudah mereka sampaikan sebelumnya.

Kata Khamenei, besarnya kejahatan yang dilakukan Israel di Gaza itu “belum pernah terjadi dalam sejarah”.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini