Bahkan, besarnya kejahatan itu memunculkan kegemparan di antara orang-orang yang dibesarkan dalam budaya Barat.
Israel takut Iran gunakan milisi Syiah
Israel mulai waspada setelah membunuh komandan senior pasukan elite Quds, Reza Zahedi, dalam serangan udara di Gedung Konsulat Iran di Suriah.
Baca juga: Hizbullah Bombardir Markas Komando Brigade Liman Israel di Jal Al Alam, Rudal Suriah Sasar Golan
Kematian Zahedi itu membuat Iran naik pitam. Negara para mullah itu kemudian bersumpah akan membalas serangan Israel.
Setelah muncul ancaman Iran itu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mulai menganalisis situasi saat ini.
Juru bicara IDF mengatakan pihaknya kini merekrut tentara cadangan untuk mengurus sistem pertahanan udara.
Dilansir dari Walla, sebelumnya IDF telah meningkatkan level kewaspadaan di Israel utara dan di sekitar Kota Eliat.
Para personel cadangan yang sudah pernah dikerahkan pada awal perang di Jalur Gaza itu ditelepon oleh IDF.
IDF takut bahwa Iran akan berupaya menggunakan milisi Syiah di Irak, Yaman, Suriah, dan bahkan Lebanon.
Milisi itu bisa meluncurkan roket, rudal, dan pesawat nirawak ke wilayah Israel.
(Tribunnews/Febri)