News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Sahabat Prabowo di Ambang Perang Iran vs Israel, Raja Abdullah Teguhkan Nasib Yordania, Indonesia?

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Raja Yordania Abdullah II, mengenakan seragam militer, ikut serta dalam operasi penerjunan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, di Yordania pada 27 Februari 2024. Raja Abdullah II sahabat Prabowo menjadi sorotan setelah militernya mencegat serangan rudal Iran ke Israel, posisi Indonesia dibahas

Raja Abdullah II merupakan sahabat Menhan Prabowo Subianto.

Sedikit banyak, sikap politik Raja Abdullah menempatkan Indonesia sebagai rekan bilateral juga berpengaruh.

Terkait konflik Iran vs Israel, Pemerintah Indonesia beberapa waktu lalu bereaksi.

Diketahui, Indonesia merupakan satu dari sejumlah negara dengan tegas menentang agresi Israel atas Palestina.

Indonesia teguh pendirian mendukung kemerdekaan Palestina.

Baca juga: Adu Kecanggihan Sistem Pertahanan Udara Iran vs. Israel, Mana yang Paling Hebat?

Sejumlah upaya bahkan dilakukan, salah satunya adalah menyerukan perdamaian dunia dalam pertemuan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Hari ini, Selasa (16/4/2024), Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan menggelar rapat intern membahas serangan Iran ke Israel.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai acara halal bihalal Golkar di DPP Golkar Slipi, Jakarta, Senin (15/4/2024).

"Bapak presiden besok (hari ini) akan mengadakan rapat internal mengenai ini," kata Airlangga.

Pemerintah kata Airlangga akan mempersiapkan langkah langkah untuk mengantisipasi dampak yang ditimbulkan dari konflik kedua negara tersebut.

Salah satunya  dampak dari resiko tingkat suku bunga global yang tinggi dalam jangka waktu yang lama atau atau higher for longer di Amerika Serikat.

Fenomena tersebut terjadi karena volatilitas ekonomi global yang terus meningkat karena tidak stabilbya geopolitik di Timur Tengah.

"Memang juga yang dikhawatirkan kan ekonomi Amerika masih kuat dan interest rate masih tinggi di Amerika walaupun mereka berhasil menangani inflasi, tetapi mereka higher interest rates for longer, jadi itu yang harus kita antisipasi," katanya.

Meskipun demikian kata Airlangga fundamental ekonomi Indonesia sekarang kuat untuk menahan dampak yang ditimbulkan.

Selama fundamental ekonomi kuat dan politik yang solid kata dia dampak dari serangan Iran ke Israel dapat diantisipasi.

"Tetapi selama kita solid ekonominya, solid politiknya insya Allah transisi situasi ini kita bisa jaga bersama, apalagi kita tentu berharap dewan keamanan PBB bisa mengambil langkah-langkah supaya terjadi deeskalasi bukan eskalasi," katanya.

Abdullah II Sahabat Prabowo

Raja Yordania Abdullah II berpidato pada konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) setelah pertemuan di Kanselir di Berlin, Jerman, pada 17 Oktober 2023. (Tobias SCHWARZ / AFP)

Berlanjut pada hubungan Raja Abullah II dengan Prabowo, keduanya telah saling mengenal lama sejak sekitar tahun 1998.

Mengutip WartaKota, komunikasi keduanya beredar di media sosial setelah Prabowo Subianto diumumkan memenangi Pilpres 2024 berdasarkan rekapitulasi perhitungan hasil Pemilu 2024.

Melalui sambungan telepon, Raja Abdullah II mengucapkan kegembiraan dan kebanggaannya kepada Prabowo.

"Turut gembira untukmu, kawanku," ucap Abdullah II dalam percakapan berbahasa Inggris itu.

"Terima kasih, Yang Mulia," jawab Prabowo.

Prabowo lalu berjanji akan menghubungi Abdullah II dalam beberapa pekan ke depan untuk berbincang kembali.

Niat itu disambut baik Abdullah II. Ia bahkan ingin bertemu secara langsung dengan Prabowo.

"Saya hendak menghubungi Anda beberapa minggu lagi mungkin," kata Prabowo.

"Ahlan wa sahlan (silakan). Dan di saat waktunya pas, saya ingin berkunjung dan memberi selamat kepadamu secara langsung. Saya sangat berbahagia untukmu," ujar Abdullah II.

Reaksi girang Raja Yordania Abdullah II atas kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 bukan tanpa sebab.

Pasalnya, Prabowo Subianto sempat tinggal bertahun-tahun pasca kerusuhan 1998 di Yordania.

Di Amman,Yordania Prabowo Subianto banting setir menjadi pengusaha.

Baca juga: Video Arab Saudi Diduga Bantu Israel Tembak Jatuh Serangan Drone Rudal Iran

Di Yordania, Prabowo menjalankan bisnis yang lebih dulu dijalankan oleh adiknya yakni Hasyim Djojohadikusumo yang dikenal sebagai pengusaha minyak di Kazakhtan.

Selama tinggal di Yordania, Prabowo kerap bertemu dengan sahabatnya yang juga Putra Mahkota Kerajaan Yordania, Pangeran Abdullah II atau Abdullah II bin Al-Hussein.

Kini Abdullah II pun sudah menjadi Raja Yordania. Prabowo dan Abdullah II yang kini menjadi Raja Yordania diketahui sudah lama bersahabat.

Keduanya merupakan alumni Fort Benning, sebuah lembaga pendidikan pasukan khusus militer di Amerika Serikat.

Ketika di Yordania, Prabowo pun disambut hangat oleh Abdullah II.

Oleh Abdullah II, Prabowo banyak dikenalkan oleh mentor-mentor bisnis yang andal.

Mentor-mentor bisnis itu merupakan rekomendasi dari Abdullah II. Hingga akhirnya, Prabowo mantap menekuni bisnis selama beberapa tahun tinggal di Yordania.

Bahkan, Prabowo sempat ditawari pindah kewarganegaraan dari RI ke Yordania.

Akan tetapi, permintaan itu ditolak oleh Prabowo dengan alasan ingin tetap mengabdi kepada Indonesia.

(Tribunnews.com/ChrysnhaWartaKotaLive.com/Desy Selviany)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini