Hingga saat ini, Israel belum mengonfirmasi serangan tersebut.
Sementara, dan media Iran meremehkan dampak serangan Israel itu.
"Kesan keseluruhan yang disampaikan oleh pemerintah Iran dan media lain di Iran adalah bahwa peristiwa apapun yang telah terjadi, tidak menimbulkan kerusakan signifikan terhadap fasilitas penting di dekat Isfahan,” kata Editor Diplomatik Internasional CNN, Nic Robertson.
Media pemerintah juga melaporkan tidak ada pesawat musuh yang memasuki wilayah udara Iran, tambahnya.
Sementara itu, Juru Bicara Pusat Siber Nasional Iran, Hossein Dalirian, mengatakan "tiga drone berhasil ditembak jatuh oleh pertahanan udara Iran."
"Tidak ada laporan mengenai serangan rudal untuk saat ini," sambungnya.
Ledakan juga Terjadi di Suriah dan Irak
Ledakan juga terjadi di Suriah dan Irak pada Jumat pagi.
Dilansir AlJazeera, ledakan-ledakan itu menargetkan situs militer.
Situs militer yang dimaksud adalah bandara militer Adra dan Al-Thala, serta batalion radar yang berlokasi di antara kota Adra dan desa Qarfa di Suriah selatan.
Sementara, ledakan di Irak terjadi di daerah al-Imam di Babel.
Update Kondisi Terbaru Setelah Serangan
Kantor berita semi-resmi Iran, Mehr melaporkan bahwa situasi di Kota Isfahan sekarang "benar-benar tenang dan aman" padahal baru beberapa jam lalu diserang Israel.
"Orang-orang menjalani kehidupan normal mereka," lapor siaran langsung televisi Iran, dikutip dari Al Jazeera.
Liputan media tersebut menunjukkan lalu lintas pagi hari ini di persimpangan pusat kota tampak lancar.
Kantor berita Fars melaporkan sistem pertahanan udara di Isfahan diaktifkan setelah ada "objek diduga drone" mengarah ke wilayah tersebut.