Pasalnya, para turis asing yang berperilaku ini telah parkir sembarangan yang menyebabkan pasien yang ingin priksa tidak dapat parkir di depan dokter gigi tersebut.
Sebelum langkah ini dilakukan, pejebat tersebut mengatakan telah memasang rambu-rambu jalan
Namun sayangnya, peringatan dari penjaga keamanan tersebut berulang kali diabaikan.
Kerumunan yang mengganggu kota kecil ini adalah bagian dari masalah yang lebih besar yang mempengaruhi Jepang.
Jepang telah mengalami masalah pariwisata yang berlebihan sejak dibuka kembali pascapandemi pada akhir tahun 2022.
Terutama pada bulan Maret 2024, jumlah wisatawan melonjak drastis.
Lebih dari tiga juta wisatawan asing memasuki negara tersebut.
Banyak di antara mereka yang langsung menuju Gunung Fuji.
Gungung Fuji merupakan ikon Jepang dan situs Warisan Dunia UNESCO.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Gunung Fuji