News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Populer Internasional: Dunia Enggan Bantu Israel Lawan Hizbullah - Jet Tempur Rusia Nyaris Tabrakan

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Presiden Israel sedih karena tidak ada yang mau membantunya lawan Hizbullah.

TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews.com di kanal Internasional dapat disimak di sini.

Presiden Israel Isaac Herzog ngambek dan sedih gara-gara masyarakat dunia tidak ada yang mau membantu negaranya melawan Hizbullah Lebanon.

Sementara itu, jet tempur Rusia nyaris bertabrakan dengan F-15 dan F-16 di Suriah, salahkan Amerika Serikat.

Di front lain, untuk pertama kalinya Houthi meluncurkan rudal balistik buatan sendiri.

Selengkapnya, berikut berita populer internasional dalam 24 jam terakhir.

1. Masyarakat Dunia Enggan Bantu Israel Hadapi Hizbullah, Presiden Isaac Herzog Ngambek dan Sedih

Presiden Israel Isaac Herzog berpidato saat upacara penyalaan lilin Hanukkah, 14 Desember 2023. (AHMAD GHARABLI / AFP)

Presiden Israel Isaac Herzog kesal karena masyarakat dunia enggan membantu Israel dalam mengatasi serangan Hizbullah di perbatasan utara.

Herzog menganggap, masyarakat dunia hanya diam saja melihat konflik Israel-Hizbullah.

“Masyarakat dunia hampir tidak melakukan upaya sedikit pun, tidak berkontribusi terhadap keamanan warga Israel,” kata Herzog pada hari Rabu ketika meninjau wilayah Israel utara yang menjadi target Hizbullah, dikutip dari Walla.

Herzog kemudian meminta pemerintah segera membantu warga setempat.

“Saya meminta semua pihak terkait untuk membantu bertindak dengan jauh lebih cepat.”

BACA SELENGKAPNYA >>>

Baca juga: Media Inggris: AS Pertimbangkan Tranfer Sistem Rudal Patriot Israel ke Ukraina

2. Misi Militer Rusia Ngamuk Jet Tempurnya Nyaris Tabrakan Dengan F-15 dan F-16 AS di Suriah

Rusia menuding Amerika Serikat telah menerbangkan armada angkatan udaranya tanpa permisi di wilayah udara Suriah.

Misi militer Rusia, seperti dikutip dari Russia Today menyebutkan, sejumlah papasan antara pesawat jet Rusia dengan sejumlah drone pengintai AS dianggap bakal meningkatkan eskalasi hubungan kedua negara yang semakin memanas.

Salah satu insiden di provinsi Homs, sebuah drone MQ-9 Reaper terbang sangat dekat dengan pesawat serang Su-34.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini