Gaza Panti Asuhan Terbesar di Atas Tanah, Kuburan Anak-anak Terbesar di Bawah Tanah
TRIBUNNEWS.COM- Gaza adalah panti asuhan terbesar di atas tanah, kuburan anak-anak terbesar di bawah tanah kata Ibu Negara Turki.
Gaza telah menjadi “panti asuhan terbesar di dunia di atas tanah dan kuburan bagi anak-anak di bawah tanah,” kata Ibu Negara Turki, Emine Erdogan, pada hari Selasa, lapor Anadolu Agency.
Erdogan menyoroti kondisi mengerikan yang dihadapi anak-anak di Gaza pada Hari Keluarga Pelindung dan mengutuk serangan terus menerus yang dilakukan Israel.
Dia menuntut solidaritas global untuk melindungi dan mendukung populasi yang rentan.
Dia mengatakan setidaknya 17.000 anak-anak ditinggalkan tanpa keluarga mereka di Gaza dan tidak punya tempat aman untuk pergi.
“Saat ini, sungguh menyedihkan bahwa, di berbagai belahan dunia, anak-anak hidup dalam kondisi yang mengerikan, berjuang untuk bertahan hidup, dibiarkan sendirian dalam lingkungan keluarga yang membina,” kata Erdogan.
Dia menguraikan parahnya situasi, dan mencatat bahwa 4.000 anak diyakini terjebak di bawah reruntuhan atau hilang.
Erdogan mengatakan bahwa anak-anak Palestina, yang menjadi sasaran kekejaman Israel yang tidak dapat dibenarkan oleh hati nurani mereka, telah membuka luka yang tidak akan menyembuhkan jiwa semua anak di dunia.
Setidaknya 37.900 warga Palestina telah terbunuh di Gaza, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan 87.060 orang terluka, sejak Tel Aviv melancarkan serangan terhadap kelompok Perlawanan Palestina, Hamas, pada 7 Oktober, menurut otoritas kesehatan setempat.
Lebih dari delapan bulan setelah serangan Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur akibat blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan.
SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR