TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hubungan bilateral Indonesia-Pakistan ke depan diyakini akan semakin erat karena kedua negara memiliki hubungan kedekatan sejak lama, ketika kedua negara memproklamasikan kemerdekaan di 1945 dan di 1948.

Tepat di bulan Agustus nanti Indonesia akan merayakan kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 tahun dan Pakistan akan merayakan kemerdekaan yang ke78 tahun.

Ketua Umum International Creatives Exchange (ICE), Atta Ul Karim mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah kegiatan perayaan untuk memperingati tahun berlian hubungan Indonesia dan Pakistan dengan berbagai program sepanjang tahun. 

Di antaranya, peluncuran website pakistanindonesia pada akhir Januari 2025 di kantor Kedutaan Besar Pakistan untuk Indonesia di Jakarta.

"Saya memulainya dari website, karena website ini berfungsi sebagai jendela. Jendela Indonesia di mata orang Pakistan dan juga sebaliknya, jendela Pakistan bagi warga Indonesia," ujarnya.

"Dari website ini kita bisa memulai banyak hal," imbuhnya. 

Kegiatan lainnya adalah launching lagu atau hymne dengan durasi 75 detik, lomba fotograf. 

"Ada beberapa program lainnya yang kita siapkan, tapi belum bisa kita sampaikan sekarang, biar menjadi kejutan saja nantinya," ungkap Atta dikutip Minggu, 5 Januari 2025.

Baca juga: 10 Hari Sebelum Pelantikan, Trump Hadapi Vonis dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Dia menambahkan, perayaan ini untuk lebih merekatkan lagi hubungan antar kedua negara yang menurutnya sampai saat ini dinilai belum maksimal, kendati banyak persamaan di antara dua negara, khususnya persamaan mayoritas masyarakatnya yang beragama IsIam. 

"Semoga dengan adanya peringatan ini, hubungan bilateral antara kedua negara bisa lebih erat lagi. Sebab saya percaya banyak kesamaan antara dua negara ini mampu membuat banyak daya tarik dari masing-masing negara," ujar Atta.

Dia berharap momen 75 tahun hubungan bilateral ini bisa menjadi pemicu untuk terjadinya kerjasama-kerjasama baru yang saling menguatkan.

"Dan yang terpenting adalah semoga semakin banyak kerjasama dan kolaborasi baru yang terjadi di tahun berlian ini, yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas di kedua negara," ujarnya.