News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Jerman Kirim 86 Tank Leopard 1A5 ke Ukraina, Drone Kamikaze Rusia Hancurkan Pabrik Amunisi Kiev  

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jerman diam-diam mengirim paket senjata dalam jumlah besar ke Ukraina yang mencakup tank, kendaraan lapis baja dan sistem pertahanan udara dan sudah tiba di Ukraina awal Juli 2024. Jerman mengirim tambahan 85 unit tank Leopard 1A5 ke Ukraina, sebagai bagian dari proyek bersama dengan Denmark.

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Jerman diam-diam mengirimkan paket bantuan militer baru ke Ukraina antara akhir Juni dan awal Juli, seperti diberitakan harian Jerman, Bavaria Munchner Merkur, hari Senin 15 Juli 2024.

Surat kabar tersebut menyebut pengiriman bantuan militer Jerman ke Ukraina tersebut “sangat besar” dan pengirimannya dilakukan secara sembunyi-sembunyi dan “sebagian besar tidak diketahui.”

Paket tersebut mencakup 39 buah baju besi berat dari persediaan militer Jerman dan perusahaan pertahanannya, sebut Merkur, setelah menganalisis data-data pemerintah.

Kiev menerima kiriman 10 lagi tank tempur utama Leopard 1A5 dan 20 kendaraan tempur infanteri (IFV) Marder, di antara sumbangan tambahan lainnya, kata outlet tersebut.

Menurut data terbuka yang diterbitkan oleh kabinet Kanselir Olaf Scholz, jumlah total tank Leopard 1A5 dan IFV Marder yang dikirim ke Ukraina masing-masing bertambah menjadi 50 dan 120.

Alat berat lainnya yang termasuk dalam pengiriman terbaru ini melibatkan berbagai kendaraan teknik dan pembersihan ranjau, menurut laporan tersebut.

Paket tersebut juga mencakup 55.000 peluru artileri 155mm, menurut data pemerintah.

Hal ini juga menunjukkan bahwa Berlin berencana untuk mengirim, pada tanggal yang tidak ditentukan, 85 tank Leopard 1A5 lagi ke Ukraina, sebagai bagian dari proyek bersama dengan Denmark.

Pengiriman di masa depan juga akan mencakup 20 IFV Marder tambahan.

Merkur melaporkan bahwa Berlin berencana untuk menyediakan hingga 80 unit Macan Tutul kepada Ukraina pada akhir tahun 2023, namun terlambat dari jadwal karena industri pertahanan negara tersebut kesulitan menemukan suku cadang untuk perangkat lapis baja tersebut.

Menurut Merkur, Kiev masih berharap mendapatkan cukup tank Jerman untuk membentuk brigade khusus untuk operasi ofensif dan telah “menahan” sisa tank baratnya selama berbulan-bulan.

Baca juga: Tangkal Rusia, AS Tempatkan Rudal Jarak Jauh di Jerman

Militer Rusia sebelumnya telah menerbitkan banyak video yang menunjukkan tank Jerman dihancurkan dengan drone kamikaze atau bahkan ditangkap oleh tentara Rusia setelah ditinggalkan oleh awaknya.

Kumpulan senjata terbaru juga mencakup dua sistem pertahanan udara IRIS-T berbasis darat dan tiga peluncur roket ganda HIMARS buatan AS.

Bulan Mei lalu, Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius berjanji Berlin akan membayar pengiriman sistem buatan AS ke Ukraina.

Jerman diam-diam mengirim paket senjata dalam jumlah besar ke Ukraina yang mencakup tank, kendaraan lapis baja dan sistem pertahanan udara dan sudah tiba di Ukraina awal Juli 2024 (Global Look Press/Klaus-Dietmar Gabbert)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini