Thailand mengatakan akan mengkarantina setiap wisatawan yang ditemukan menderita gejala mpox, dan pengunjung dari negara-negara yang mengalami wabah tersebut akan diukur suhu tubuhnya, diperiksa apakah ada ruam, dan riwayat perjalanannya akan dipertanyakan.
Pemerintah Thailand juga menyiapkan fasilitas karantina dengan 60 kamar untuk mengisolasi pasien jika terjadi wabah yang meluas, kata Kementerian Kesehatan Masyarakat.
Negara Asia Tenggara, yang telah melaporkan sekitar 800 kasus varian mpox clade II sejak tahun 2022, sangat ingin membendung virus ini menjelang musim turis yang sibuk ketika jutaan wisatawan diperkirakan akan mengunjungi negara tersebut.
Pariwisata adalah salah satu industri utama Thailand yang menyumbang sekitar 20 persen dari total lapangan kerja dan menyumbang sekitar 12 persen dari perekonomian negara yang bernilai US$500 miliar.
Kedatangan wisatawan asing tahun ini hingga 18 Agustus telah melonjak sekitar 33 persen menjadi lebih dari 22,5 juta dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023.
Sumber: Bangkok Post