Banyaknya menteri yang mundur di Ukraina menunjukkan perombakan terbesar bagi pemerintahan Zelenskky semenjak Rusia menginvasi negara mereka dua setengah tahun yang lalu.
Menanggapi fenomena tersebut, Volodymyr Zelenskyy pun buka suara.
Dalam konferensi pers pada Rabu (3/9/2024), Zelenskyy menjelaskan pengunduran diri para menteri merupakan dampak dari perombakan kabinet yang dilakukannya.
Dalam kesempatan yang juga dihadiri oleh Perdana Menteri Irlandia, Simon Harris, Zelenskyy menyebutkan ia memerlukan "energi baru" di dalam kabinetnya.
"Kami membutuhkan energi baru," kata Zelenskyy, ketika ditanya tentang alasannya melakukan reshuffle di dalam tubuh kabinetnya.
Ia menambahkan rencana perombakan ini sebenarnya sudah diumumkan sejak bulan Agustus lalu.
"Langkah-langkah ini diperlukan demi penguatan negara kita di berbagai bidang." sambung Zelenskyy.
Zelenskyy juga mengucapkan terima kasih atas kinerja para menteri yang mengundurkan diri dari kabinetnya.
"Beberapa dari mereka bahkan telah menjadi menteri kami selama lima tahun," ungkap Zelenskyy saat memberikan ucapan terimakasihnya.
(Tribunnews.com/Bobby)