News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Brigade Al-Quds Akui Lima Petempurnya Tewas Saat Siapkan Penyergapan Pasukan Israel di Tubas

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petempur milisi perlawanan Palestina dari faksi Brigade Al-Quds, sayap militer Palestine Islamic Jihad (PIJ).

Brigade Al-Quds Akui Lima Petempurnya Tewas Saat Siapkan Penyergapan Pasukan Israel

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak lima petempur dari milisi Perlawanan Palestina gerakan Palestine Islamic Jihad (PIJ) dilaporkan tewas dalam serangan udara jet tempur Israel.

Kelimanya tewas saat mempersiapkan penyergapan dan bahan peledak untuk pasukan Israel di tengah agresi militer Israel (IDF) yang sedang berlangsung di Tubas, Tepi Barat.

Baca juga: Pakar Militer: Israel Kepedean Habisi Hamas Setahun Lagi, Qassam Olah Ulang 9 Ton Bom Tak Meledak

Dalam sebuah pernyataan yang diunggah di saluran Telegramnya pada Jumat (13/9/2024), Brigade Al-Quds, sayap militer PIJ, mengonfirmasi kematian para petempurnya.

"Para martir dari unit teknik dan manufaktur Brigade Al-Quds tersebut adalah Muhammad Hussein Said Sawafteh, Majd Burhan Jamil Sawafteh, Yassin Ahmed Ali Sawafteh, Qais Saeb Sawafteh, dan Mujahid Tawalbeh Mahmoud Bisharat," bunyi pernyataan Brigade Al-Quds.

"Kelompok tersebut menegaskan kembali komitmennya terhadap jalan jihad dan perlawanan 'hingga pembebasan dan pengembalian" – sesuai pernyataan tersebut," tulis laporan RNTV.

Tentara Israel (IDF) di satuan Brigade Givati ​​berdiri di atas sebuah tank di Rafah timur di Jalur Gaza selatan, dalam gambar selebaran yang dirilis pada 10 Mei 2024. (Kredit foto: Pasukan Pendudukan Israel)

IDF Klaim Hancurkan 4 Batalion Al Qassam di Rafah

Dalam perkembangan agresi militer di Jalur Gaza, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim berhasil mengalahkan Brigade Rafah milik Hamas.

Menurut IDF, sudah ada terowongan dengan panjang lebih dari 13 kilometer yang dihancurkan pihaknya.

Kini IDF masih berada di Kota Rafah dan mengontrol area perbatasan Gaza-Mesir yang dikenal sebagai Koridor Philadelphia.

Satuan zeni Israel disebut tengah merampungkan penyelidikan beberapa puluh terowongan Hamas yang belum dihancurkan. Operasi penghancuran diperkirakan memakan waktu tak lebih dari seminggu.

Belum diketahui apa yang bakal dilakukan IDF setelah menghancurkan terowongan di Rafah.

Brigjen Itzin Cohen yang ditugasi menangani operasi di Rafah mengklaim ada empat batalion Hamas yang dikalahkan.

"Empat batalion mereka telah dihancurkan, dan kita sudah merampungkan kontrol operasi atas seluruh area perkotaan," ucap Cohen dikutip dari The Times of Israel.

Cohen menyebut bawahannya sudah menemukan 203 terowongan yang saling terkait di Koridor Philadelphia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini