Duta besar Rusia untuk PBB mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB pada Jumat kemarin, pelonggaran pembatasan serangan rudal akan menandai eskalasi ke perang langsung antara Rusia dan NATO.
Pejabat Washington menuduh Putin mencoba menakut-nakuti negara-negara NATO agar tidak mendukung Ukraina.
"Saya tidak akan terlalu mementingkan pernyataan terbaru dari Presiden Putin. Pernyataan itu justru menunjukkan situasi sulit yang dialami Rusia di garis depan," kata Perdana Menteri Polandia, Donald Tusk.
Zelensky: Invasi di Kursk Berhasil Hambat Pergerakan Rusia
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan serangan Ukraina ke wilayah perbatasan Rusia di Kursk telah menghasilkan hasil yang diinginkan untuk memperlambat kemajuan Rusia di front lain di timur Ukraina.
Ia mengatakan upaya Rusia belum dapat memukul mundur pasukan Ukraina di Kursk.
Zelensky mengatakan Rusia memiliki sekitar 40.000 tentara di front Kursk.
“Sejauh ini kami belum melihat keberhasilan (Rusia) yang serius,” kata Zelensky, Jumat, seperti diberitakan The Guardian.
Kementerian Pertahanan Rusia kemarin mengklaim pasukannya telah merebut kembali 10 desa dari 100 desa yang telah diduduki Ukraina.
49 Tawanan Perang Dipulangkan ke Ukraina
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan 49 tawanan perang Ukraina telah dipulangkan dari Rusia.
Sementara media Prancis, Agence France-Presse (AFP), melaporkan kelompok tawanan tersebut disambut di perbatasan dengan Belarus.
Presiden Ukraina tidak menjelaskan apakah itu merupakan bagian dari pertukaran dengan Rusia, seperti yang biasa terjadi, tetapi wartawan AFP sebelumnya melihat tawanan perang Rusia dinaikkan ke bus di dekat perbatasan.
Rumania akan Latih Pilot F-16 Ukraina
kementerian Pertahanan Rumania mengatakan mereka mulai melatih kelompok pertama pilot F-16 Ukraina minggu ini.
"Empat pilot pertama telah memulai pelatihan teoritis mereka, dengan pelatihan praktis menyusul menjelang akhir tahun," kata juru bicara kementerian itu kepada AFP.
AS Beri Sanksi Baru ke Rusia
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan AS telah memberlakukan sanksi baru terhadap Rusia atas perannya dalam merusak demokrasi.