Sumber lokal melaporkan, ini adalah salah satu pencurian amunisi terbesar dalam sejarah tentara Israel, demikian MEMO.
Baca juga: Jenderal IDF: Dikeroyok 6 Front Pertempuran, 3 Ribu Rudal Tiap Hari akan Meluncur ke Israel
Dilaporkan bahwa pencuri memperoleh bantuan dari dalam, dari orang-orang di pangkalan, yang mengetahui beberapa kelemahan dalam sistem keamanan penjagaan itu.
Sumber yang sama menjelaskan, bahwa pencuri memasuki pangkalan dengan kendaraan dan memuat ratusan kotak amunisi dalam beberapa menit.
Peluru tersebut kemungkinan akan dijual kepada penjahat seharga jutaan syikal.
Menurut Yedioth Ahronoth saat itu, belum ada yang ditangkap karena pencurian tersebut. Investigasi telah dibuka dan temuan akan diajukan kepada jaksa militer.
(oln/kbhrn/*)