News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Perlawanan Irak Siap Rudal Pemukiman Israel, Janji Akan Balaskan Dendam Hizbullah

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelompok Perlawanan Irak Gerakan Nujaba pro-Iran yang beroperasi di bawah organisasi induk Perlawanan Islam di Irak (IRI) - Perlawanan Irak siap membalaskan dendam Hizbullah, buntut operasi pager Israel di Lebanon yang menewaskan pejuang dan warga sipil.

"Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan siaga, dan setiap perubahan kebijakan akan segera diperbarui," lanjut pernyataan itu.

Menurut situs berita Israel, Walla, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyetujui ledakan pager di Lebanon selama konsultasi keamanan dengan menteri senior dan kepala intelijen awal minggu ini.

Diketahui, ledakan massal pager di Lebanon telah menewaskan pejuang Hizbullah dan warga sipil, termasuk seorang anak perempuan.

Sementara, sekitar 2.750 lainnya terluka, termasuk 200 korban kritis, kata Menteri Kesehatan Lebanon, Firas Al-Abiad.

Media Lebanon menyatakan, ribuan pager meledak setelah adanya pelanggaran sistem komunikasi oleh Israel.

Hal ini kemudian dikonfirmasi oleh Hizbullah.

Baca juga: Tentara Israel Salah Bunuh Sandera saat Targetkan Pemimpin Hamas, Sengaja Disembunyikan dari Publik

"Sekitar pukul 3:30 siang waktu setempat pada Selasa, 17 September 2024, beberapa perangkat pager yang digunakan oleh berbagai anggota unit dan lembaga Hizbullah meledak," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan.

Hizbullah menyebut Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas ledakan tersebut dan bersumpah akan melakukan "balasan yang adil dari pihak yang tak terduga" terhadap Tel Aviv.

Meski Israel belum memberikan komentar secara langsung, Penasihat dekat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Topas Luk, mengisyaratkan Tel Aviv berada di balik insiden itu.

Hal tersebut ia sampaikan di sebuah postingan di X pada Selasa pagi, namun segera dihapus.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini