News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Hizbullah Berduka, Komandan Militer Tertingginya, Ibrahim Aqil, Mati Syahid Diserang Israel

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komandan Militer Tertinggi Hizbullah, Ibrahim Aqil, tewas diserang Israel dalam perjalanan menuju Yerusalem, Jumat (20/9/2024).

TRIBUNNEWS.com - Hizbullah tengah berduka setelah Komandan Militer Tertingginya, Ibrahim Aqil, tewas dalam serangan udara Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, Jumat (20/9/2024).

Kematian Aqil telah dikonfirmasi langsung oleh Hizbullah, Jumat malam.

Aqil, yang merupakan salah satu pemimpin utama Hizbullah, tewas "dalam perjalanan menuju Yerusalem," kata kelompok perlawanan itu, dikutip dari Anadolu Ajansi.

Dalam sebuah pernyataan, Hizbullah memuji Aqil yang mati syahid.

"Ia menjalani kehidupan penuh berkah yang penuh perjuangan, kerja keras, luka, pengorbanan, risiko, tantangan, pencapaian, dan kemenangan," kata Hizbullah, dilansir Al Mayadeen.

Tewasnya Aqil dalam di Yerusalem sekali lagi menegaskan dukungan Lebanon terhadap perlawanan Palestina dalam menghadapi serangan Israel di Jalur Gaza.

Serangan itu menewaskan sedikitnya 14 orang dan melukai 66 lainnya, di mana sembilan korban dalam kondisi kritis, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.

Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan serangan udara Israel menghantam sebuah apartemen di gedung perumahan di daerah Jamous.

Terpisah, tentara Israel mengonfirmasi telah membunuh Aqil, bersama komandan senior dari pasukan elit Hizbullah, Pasukan Radwan.

Serangan ini menjadi yang ketiga oleh Israel di pinggiran selatan sejak gelombang permusuhan dimulai hampir setahun lalu.

Serangan penting sebelumnya termasuk pembunuhan Wakil Kepala Biro Politik Hamas, Saleh al-Arouri, pada 2 Januari dan pembunuhan pemimpin Komandan Hizbullah, Fuad Shukr, tanggal 30 Juli.

Baca juga: Bersumpah Akan Jadikan Israel Neraka, Hizbullah: Ledakan di Lebanon Harus Dibalas Hukuman Setimpal

Selain Aqil, lima pejuang Hizbullah lainnya tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Lebanon selatan, Jumat.

Lima korban itu adalah Yusuf Mohammad Al-Sayyed dari kota Beit Leif, Muhammad Ali Hassan al-Zein dari kota Qabrikha, Hussein Ali Mohsen Ghandour dari kota Nabatieh, Ali Sobhi Mansour dari kota Taybeh, dan Hussein Hassan Faqih dari kota Rab El Thalathine.

Kematian lima orang itu menambah jumlah korban dari pihak Hizbullah menjadi 483 korban tewas, sejak konflik dengan Israel meletus pada 8 Oktober 2023.

Yoav Gallant Umumkan Fase Baru Perang dengan Hizbullah

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini