News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Hashem Safieddine, Calon Pengganti Sekjen Hizbullah Nasrallah jika Dia Benar Tewas Dibunuh Israel

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah. Sosok yang berpeluang kuat menggantikan Hassan Nasrallah jika dia telah tiada adalah Hashem Safieddine.

TRIBUNNEWS.COM – Israel mengklaim berhasil membunuh Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah pada Jumat (27/9/2024).

Nasrallah disebut tewas setelah Israel melancarkan serangkaian serangan udara di ibu kota Lebanon, Beirut.

Jet-jet tempur Israel menembakkan bom penghancur bunker ke bangunan di kawasan Dahiyeh bagian selatan. Asap tebal tampak membumbung di tempat yang diserang Israel.

Israel segera mengaku berada di balik serangan itu. Menurut Israel, serangan itu menargetkan pusat komando Hizbullah.

Kemudian, media-media Israel melaporkan bahwa Nasrallah menjadi target serangan, tetapi tidak mengonfirmasi bahwa dia tewas.

Hizbullah juga tidak segera mengabarkan kondisi pemimpinnya. Kelompok itu memilih menembakkan beberapa roket ke Israel utara.

Narasumber yang dekat Hizbullah mengatakan kontak dengan Nasrallah “terputus” setelah Israel mengklaim Nasrallah tewas.

“Kontak dengan Sayyed Hassan Nasrallah telah terputus sejak Jumat malam,” kata narasumber itu dikutip dari The Times of Israel.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan serangannya di Lebanon juga menewaskan Ali Karaki, panglima Hizbullah di front selatan.

IDF mengatakan operasi serangan ke Lebanon yang diduga menewaskan Nasrallah itu diberi nama “New Order” atau Orde Baru.

Safieddine, calon pengganti Nasrallah

Baca juga: Tentara Israel Serbu Menara Kendali Bandara Beirut di Lebanon, Pesawat Iran Tak Boleh Mendarat

Philip Smyth, pakar tentang kelompok bersenjata Syiah, mengatakan pengganti Nasrallah haruslah sosok yang bisa diterima Hizbullah dan Iran yang menjadi sekutunya.

Sosok yang berpeluang kuat menggantikan Nasrallah jika dia telah tiada adalah Hashem Safieddine.

Narasumber yang dekat dengan Hizbullah menyebut Safieddine masih hidup setelah serangan Israel pada hari Jumat.

Safieddine adalah keponakan Hizbullah. Dia mengawasi urusan politik Hizbullah dan menjadi anggota Dewan Jihad kelompok itu.

Seperti Nasrallah, Safieddine turut mengenakan ikat kepala hitam yang menunjukkan bahwa di keturunan Nabi Muhammad.

Kementerian Luar Negeri AS pada tahun 2017 menganggap Safieddine sebagai teroris.

Dia pernah mengancam akan melakukan eskalasi besar melawan Israel setelah ada panglima Hizbullah yang tewas.

“Biarkan (musuh) bersiap menangis dan meratap,” kata dia saat pemakaman panglima itu.

Smyth menyebut Nasrallah mulai menyiapkan jabatan untuk Safieddine di dalam berbagai dewan Hizbullah.

Dia menyebut hubungan kekeluargaan dengan Nasrallah dan statusnya sebagai keturunan Nabi Muhammad akan menguntungkan Safieddine.

Militer Israel gelar konferensi pers

Baca juga: Tentara Israel Serbu Menara Kendali Bandara Beirut di Lebanon, Pesawat Iran Tak Boleh Mendarat

Militer Israel menggelar konferensi pers setelah mengumumkan Nasrallah tewas.

Seorang juru bicara militer Israel menyebut ada beberapa panglima senior yang berada di dekat Nasrallah saat serangan terjadi.

Ketika ditanya tentang kemungkinan invasi darat Israel ke Lebanon, dia mengatakan Israel punya banyak alat dan siap menggunakannya.

Dia berujar Israel berharap kematian Nasrallah bisa mengubah aksi Hizbullah. Akan tetapi, Israel juga bersiap menghadapi eskalasi yang lebih besar.

Militer Israel menolak berkomentar apakah bom buatan Amerika Serikat (AS) digunakan dalam serangan itu.

Ayatollah Ali Khamenei dibawa ke tempat aman

Sementara itu, Iran mulai mengambil tindakan pencegahan setelah Israel membombardir Lebanon.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dilaporkan dibawa ke tempat yang aman.

Dua narasumber yang didapatkan Reuters menyebut Iran terus berkontak dengan Hizbullah dan sekutu lainnya setelah Israel mengumumkan Nasrallah tewas.

(Tribunnews/Febri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini