TRIBUNNEWS.COM – Media Israel melaporkan Iran menembakkan lebih dari 100 rudal ke Israel pada hari Selasa, (1/10/2024).
Video rekaman memperlihatkan rudal-rudal itu ditangkis dan pecahannya berjatuhan di wilayah Israel.
Militer Israel meminta warganya untuk segera menuju tempat perlindungan.
“Kalian diminta untuk tetap berada di tempat yang terlindungi hingga pemberitahuan selanjutnya,” kata militer Israel dalam pernyataannya, dikutip dari Times of Israel.
Ledakan terdengar di seluru Israel. Beberapa tempat yang dilaporkan terdampak roket adalah Tel Aviv, area dekat Laut Mati, dan di wilayah Sharon.
Magen David Adom atau dinas pelayanan kesehatan darurat berujar belum ada laporan korban luka.
Gelombang kedua serangan rudal itu melewati langit di atas Kota Amman, Yordania. Langit Yordania tampak terang ketika rudal lewat.
Sementara itu, Menteri Keamanan Israel Bezalel Smotrich mengecam serangan Iran itu.
“Seperti Gaza, Hizbullah, dan negara Lebanon, Iran akan menyesali momen ini,” kata Smotrich.
Adapun Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan negaranya siap melindungi Israel dari serangan rudal Iran.
“Kami berdiskusi bagaiman AS siap membantu Israel membela diri dari serangan itu, dan melindungi personel AS di kawasan itu,” kata Biden di X.
Adapun media pemerintah Iran akan segera mengeluarkan pernyataan.