TRIBUNNEWS.COM - CEO Meta Mark Zuckerberg saat ini menjadi orang terkaya kedua di dunia.
Perolehan harta kekayaannya menyalip Jeff Bezos dan Bernard Arnault.
Berdasarkan rilis Bloomberg pada awal Oktober 2024, Zuckerberg, mengemas kekayaan sebesar 206 miliar dolar atau senilai Rp3.228 triliun, berada di urutan kedua setelah Elon Musk.
Data terbaru dari Bloomberg Billionaire Index menunjukkan Zuckerberg telah meningkatkan kekayaannya tahun ini lebih banyak dibandingkan miliarder lainnya, yakni sebesar 78,1 miliar dolar atau Rp 1.200 triliun.
Dia bergabung dengan klub deretan orang terkaya dengan harta bernilai 200 miliar dolar yang hanya mencatatkan dua nama lainnya.
Nama pertama dan terkaya adalah CEO Tesla dan X, Elon Musk, dengan kekayaan 256 miliar dolar atau Rp 4.000 triliun, kemudian pendiri Amazon Bezos di urutan ketiga, dengan kekayaan 205 miliar dolar atau Rp 3.212 triliun.
Di sisi lain nama Bernard Arnault, CEO merek mewah LVMH, baru-baru ini meninggalkan klub deretan orang terkaya dengan kekayaan 193 miliar dolar atau Rp 3.024 triliun.
Adapun sebagian besar kekayaan Zuckerberg, yang meluncurkan Facebook pada tahun 2004, adalah saham Meta Platforms , yang telah meningkat lebih dari 72 persen tahun ini.
Saham Meta naik 2,26 persen ditutup pada rekor tertinggi 595,94 dolar atau senilai Rp 9,3 juta pada hari Jumat (4/10/2024).
Meta mengoperasikan platform media sosial populer Facebook, Instagram dan Threads, serta aplikasi pesan instan WhatsApp.
Berbicara di acara Meta Connect 2024 pada tanggal 25 September, Zuckerberg mengatakan bahwa Meta AI berada di jalur yang tepat untuk menjadi asisten yang paling banyak digunakan di dunia.
Baca juga: Orang Terkaya di Indonesia Prajogo Pangestu Beli Saham Ini Lagi
“Kami memiliki hampir 500 juta pengguna aktif bulanan dan kami bahkan belum meluncurkannya di beberapa negara besar,” kata Zuckerberg merujuk pada negara-negara Uni Eropa.
Zuckerberg bukan satu-satunya maestro teknologi yang kekayaannya meroket tahun ini. Jensen Huang, CEO Nvidia , dan Larry Ellison, salah satu pendiri Oracle, masing-masing menambah nilai $63,5 miliar dan $55,9 miliar pada tahun 2024.
Beda Versi Forbes
Daftar orang terkaya versi Bloomberg berbeda dengan daftar orang terkaya di dunia versi Forbes.